Lihat ke Halaman Asli

Tiba-tiba

Diperbarui: 28 Juli 2022   21:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tak sedang tidur angin menapaki dedaun rimbun
Hilir mudik kendaraan susuri jalan
Aku di sana sedang menatapmu, telapak kakimu tergilas waktu
Aku di sana sedang menunggu jalanan lengang

Aku tak sedang tak sadar
Bahu dan punggung yang perlahan mengabur masih kupegang erat
Namun antah apa dan kenapa, mungkin suratan
Jejak yang kau tinggalkan menimbulkan pertanyaan
Aku di sana sedang melihat langkah kakimu yang tak ragu

Aku tak sedang berpaling
Wajah yang perlahan buram masih kuingat di kedalaman
Tapi tiba-tiba ada dua wajah sama
Tampak bahagia, sangat ria membuatku senang dan perih
Bertanya-tanya di waktu mana kau menemukannya
Begitu tiba-tiba ...
Waktu berjalan dan kehilangan




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline