tadi malam engkau kutinggalkan, setelah kureguk dua atau tiga kali. lalu kubiarkan kau sendiri.
dua puluh empat jam lebih, jangankan peduli, teringat saja tidak sama sekali. lagi pula, kau cuma sebotol air mineral yang kutinggal di atas meja, tak ada yang istimewa.
dan saat malam ini aku kembali, kau masih di situ, sendiri. Engkau setengah melompong, mungkin tadi malam kau habiskan waktu membagi cerita sepi dengan bangku kosong, tentang dingin malam dan manusia sombong.
Sebotol air mineral di atas meja kayu, sabar menunggu, memberi tanpa pamrih, mengajarkan pengabdian penuh. sungguh aku malu, menandingi kesabaranmu, aku tak mampu.
aku..., terlampau angkuh!
Cisarua, 4 Februari 2019