Alam Sumba, Pesona kearifan lokal dan masyarakat yang takalah toleran di sudut-sudut indahnya pedesaan banyak menginspirasi wisatawan, pada akhirnya wisatawan mencintai alam Sumba,
Sudah banyak cerita inspiratif yang mengisahkan kisah keluarga dalam menikamti keindahan alamnya.
Ini adalah momen libur smester bersama adik-adik tercinta, di mana kami sekeluarga menikmati untuk berjalan-jalan. Bulan ini keluarga kami pergi ke sebuah danau yang adalah salah satu destinasi pariwisata terpopuler di Kabupaten Sumba Barat Daya.
Ya..,danau weekuri, mungkin ini akan lebih menyenangkan dari hari-hari yang lalu. Pagi itu, Kami pun pergi. Saat di perjalanan kami menjumpai banyak sekali hal menarik di sepanjang jalan baik hewan, pepohonan yang rimbun, padang terbuka. Perjalanan itu sangat menyenangkan, terik matahari pun bukan menjadi penghambat untuk tidak menempuh jalan yang begitu jauh.
Tak terasa, jalan yang panjang yang ditemani rujak yang cukup pedas membuat kami tak sedikitpun merasakan rasa penat. Akhirnya, desingan ombak, angin sepoi-poi dari dasar danau waikuri menjemput jiwa kami dengan riang gembira.
Kami pun mulai menikmati dinginnya percikan air yang begitu menggugah hati. Serasa dalam balutan sang penguasa alam semesta. Berpose bersama menjadikan alam terbuka sebagai backround yang tak kalah indahnya. Pepohonan, batu karang menjadi kawan setia dalam berpose ria.
Waooo... Seru sekali..!!
Tubuh yang dibasahi airnya yang biru memuat langkah kaki tak ingin beranjak pulang. Hari yang panjang, terik matahari pun menjadi saksi kebahagian keluarga kecil kami.