Lihat ke Halaman Asli

Kegiatan Sosial di Hari Kemerdekaan

Diperbarui: 9 Agustus 2022   18:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

17 Agustus 1945 adalah hari dimana diperingatinya kemerdekaan Indonesia, 76 tahun lalu bangsa ini memproklamasikan kemerdekaanya untuk pertama kali. Tepat pada tanggal 17 Agustus tahun 2022 mendatang, bangsa Indonesia berumur 77 tahun. Setelah melewati banyak rintangan akhirnya bangsa ini bisa memproklamasikan kemerdekaannya. 

Sebagai penghormatan dan sekaligus sebagai rasa cinta kepada bangsa ini, sudah sepatutnya kita berkontribusi untuk menjaga persaudaraan,kedulatan dan keamanan bangsa yang sudah di bangun oleh leluhur kita, jangan sampai hanya dengan masalah kecil menimbulkan bentrok bahkan perpecahan.

Pada tanggal 16 Agustus pengumuman acara dibacakan di mushola desa, menandakan bahwa esok hari adalah hari penting bagi setiap warga desa. 

Dimana mereka akan berkumpul dan melakukan kerja bakti membersihkan lingkungan desa. Keesokan hari pun tiba, dimana setiap orang di desa ini berkumpul untuk membersihkan setiap sudut desa ini. Tak mengenal tua atau muda setiap warga bergotong royong dan saling membantu untuk membersihkan selokan, rumput liat bahkan membenarkan jalan yang rusak.

Itulah yang di lakukan oleh warga kecamatan Kebumen, Jawa Tengah. Dimana hari kemerdekaan Republik Indonesia mendekat disitulah warga bergotong royong membersihkan lingkungan desa sudut demi sudut. 

Tak hanya itu warga pun membuat berbagai lomba untuk memeriahkan kegiatan ini. Kegiatan ini selain bertujuan untuk memperindah dan menjaga lingkungan desa, kegiatan ini bertujuan untuk mempererat persaudaraan antar warga, dimana pada acara ini para warga desa bekerja sama untuk membersihkan lingkungan desa.

Hari menjelang siang, ini adalah waktunya permainan. Setiap anak kecil di desa mengikuti perlombaan sederhana seperti makan kerupuk, memasukan pensil kedalam botol kaca dan sebagainya. Tujuannya bukan lain adalah hiburan, serta mempererat persaudaraan. 

Tak hanya anak kecil orang dewasa pun memiliki permainannya sendiri yakni panjat pinang. Siapa yang tak tau dengan permainan ini, dimana setiap peserta saling bahu membahu untuk mendapatkan hadiah di ujung tiang.

Hari menjelang siang para warga satu per satu mulai pulang kerumah masing-masing menandakan hari telah usai. Namun keakraban antar warga tak berhenti hanya di hari ini karena sejatinya warga desa menjaga tali persaudaraan yang sudah di bangun oleh generasi-generasi sebelum mereka.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline