Daku (saya) dalam seminggu ini membaca ada berita yang beredar diberbagai media mainstream (kompas.com, cnnindonesia.com, cnbcindonesia.com, sindonews.com, katadata.com, dll) bahwa Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Prabowo Subianto mengirim surat kepada Menhan Austria yang berniat mengakuasisi Alutsista Angkatan Udara Austria.
Alutsista yang diminati Menhan RI, Prabowo sebetulnya termasuk Alustsista berkelas bukan kaleng-kalengan yaitu Jet Tempur Eurofighter Typoon. Kemenhan RI sepertinya berminat membeli Alutsista bekas pakai yang telah dioperasionalkan sejak 2007 dari negara Austria.
Namun, wacana Kementerian Pertahanan untuk membeli 15 unit pesawat bekas pakai milik Angkatan Udara Austria, Eurofighter Typhoon tranche 1, menuai kontroversi. Berbagai pihak yang mempertanyakan kenapa harus membeli bekas pakai negara lain?
Bahkan ada yang mempertanyakan kenapa jet tempur Typoon buatan konsorsium eropa yang dipilih ? padahal Indonesia telah memiliki 2 basis negara produsen Jet Tempur yakni Unted State of America (USA) dan Rusia.
Indonesia saat ini telah memiliki Jet tempur kelas berat multirole Sukhoi Su-27, Sukhoi Su-30 buatan Rusia dan jet tempur medium fighter multi peran F16 Fighting Falcon blok C/D buatan USA.
Keinginan Menhan RI ini yang dilansir dari berbagai media mainstream menyebutkan keinginan membeli pesawat tersebut tertuang dalam sebuah surat tertanggal 10 Juli 2020 kepada Kemenhan Austria.
Surat itu bernomor 60/M/VII/2020 dan diberi subjek 'Proposal About Eurofughtee Thypoon Aircraft' dan ditandatangani langsung oleh Prabowo Subianto. Surat dari Prabowo ini ditujukan langsung kepada Menteri Pertahanan Austria, Klaudia Tanner.
"Untuk mencapai target saya dalam memodernisasi Angkatan Udara Indonesia, oleh karena itu, saya ingin mengusulkan untuk mengadakan perundingan resmi dengan Anda, untuk membeli semua 15 Eurofighter Typhoon dari Austria untuk Angkatan Udara Republik Indonesia," tulis Prabowo dalam suratnya, dilansir dari Defense World.
Tapi apakah salah bila Indonesia membeli pesawat tempur bekas pakai Austria ? ini alasan logisnya menurut pendapat daku
_
1. Eurofighter Typoon Pesawat Tempur Berkelas Premium