Lihat ke Halaman Asli

Rakhma Fauzia

Penulis lepas

Ketika PNS Sepuh Terjebak Era Digitalisasi

Diperbarui: 10 Mei 2023   06:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber : unsplash.com/@marvelous

Sekarang ini jaman dimana era digital sedang di agung-agungkan. Era digital diyakini bisa membantu mempermudah dalam banyak hal. Bahkan sudah tak heran jika sekarang ini bayi bawah lima tahun sudah asyik dengan gawainya. Jika dulu memiliki HP menjadi suatu hal yang mewah, kini HP hingga PC merupakan kebutuhan yang harus punya. Jika dulu untuk mendapatkan informasi cukup sulit, sekarang sudah banyak informasi yang mudah masuk melalui internet. Dari yang muda hingga yang tua, internet juga menjadi kebutuhan.

Era digital juga sudah mulai diterapkan dalam dunia kerja. Sistem serba manual menggunakan pena, mencari berkas dari tumpukan berkas sudah mulai ditinggalkan. Perlahan-lahan era digital digunakan untuk menggantikan sistem yang serba manualis ini. Mendaftar sesuatu hingga kelengakapan berkasnya bisa dikirim melalui aplikasi atau website.

Sumber : unsplash.com/@thoughtcatalog

Jika banyak pekerja yang sudah hidup dijaman belajar teknologi semasa sekolah dan sudah terbiasa dengan lingkungan yang serba digital. Lalu apa kabar Pekerja seperti PNS yang sudah berumur dan tidak mengikuti perkembangan teknologi?. Sudah terbiasa bertahun-tahun hingga puluhan tahun bekerja dengan serba kertas, kini harus diganti dengan komputer atau laptop dengan pendukung lainnya seperti printer.

Mengirim email,membuka website atau aplikasi bahkan membuka worksheet seperti Microsoft Excel dan Word saja harus belajar dari nol. Belajar dengan memori yang mungkin akan lebih lama merekamnya karena faktor usia dan banyaknya kehidupan yang sudah dilalui. Ya,mungkin tidak semua PNS tetapi kebanyakan era digital ini malah membuat tambah beban bagi PNS sepuh. Dimana ujung-ujungnya karyawan yang lebih muda dan masih fresh akan menjadi guru sekaligus alat kemudahan bagi seniornya.

Sumber : unsplash.com/@elisa_ventur

Yang mereka tahu hanya menggunakan whatsapp sebagai alat komunikasi dan Youtube sebagai media hiburan. Ketika mengirim laporan melalui website atau email atau aplikasi biasanya sudah gusar bagaimana caranya. HP atau gawai mereka lebih sehat dibanding milik anak muda jaman sekarang yang banyak sekali aplikasi terinstall.

Adanya era digital ini tentu ada plus dan minusnya. Harapannya akan mempermudah untuk berkegiatan dan membuat praktis. Namun disisi lain ada Pegawai yang sudah tua yang merasa terseok-seok karena harus dituntut mengikuti. Di masa menjelang pensiunnya, mereka harus belajar teknologi.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline