Indonesia gagal meraih gelar dalam ajang Yonex Luxembourg Open 2023 dan harus puas dengan meraih hasil satu posisi semifinalis dan satu posisi perempat finalis. Posisi semifinalis dan perempat finalis diraih dari sektor tunggal putra.
Posisi semifinalis diraih oleh Krishna Adi Nugraha. Di babak semifinal Krishna kalah dari pemain Azerbaijan keturunan Indonesia peringkat 79 dunia yang diunggulkan di posisi tiga. Krishna kalah rubber set dari Ade Resky Dwicahyo dengan skor 21-14, 18-21, 18-21.
Krishna memasuki babak semifinal, setelah sebelumnya lolos dari babak perempat final. Di perempatfinal, Krishna berhasil mengalahkan pemain Chinese Taipei peringkat 277 dunia, Huang Yu. Krishna menang melalui pertarungan rubber set dengan skor 21-17, 10-21, 21-19 dalam waktu 53 menit yang dimainkan di lapangan dua.
Posisi perempat finalis diraih oleh Panji Ahmad Maulana. Di babak perempat final Panji kalah dari pemain Chinese Taipei peringkat 98 dunia yang diunggulkan di posisi enam. Panji kalah dua set langsung dari Lin Kuan-Ting dengan skor 14-21, 9-21.
Sementara itu, ganda putra peringkat 184 dunia Galuh Dwi Putra/Gabriel Christopher Wintan Wijaya kalah di babak pertama dari pasangan Hong Kong China. Galuh/Gabriel harus mengakui keunggulan pasangan peringkat 648 dunia Hung Kuei Chun/Li Kuen Hon melalui pertarungan rubber game. Galuh/Gabriel kalah dengan skor 21-16, 21-23, 16-21 setelah berjuang dalam waktu 46 menit yang dimainkan di lapangan satu.
Ada pun perolehan gelar juara, dibagi rata yang masing-masing memperoleh satu gelar juara. India (tunggal putra), Jepang (tunggal putri), Denmark (ganda putra), Belanda (ganda putri), dan Jerman (ganda campuran).