Lihat ke Halaman Asli

Semenjana Kopi

Diperbarui: 30 Maret 2021   19:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Steemit.com


Aku seduh mimpi
Di semesta tak berkembang-api
Tidak dari kabin pesawat VIP
Melainkan menyeduhnya di geladak kapal api

Aku setubuhi mimpi
Di ranjang sepi
Tidak dari kedai berfilosofi
Melainkan menyetubuhinya di emperan kanopi

Aku mereguk sepi
Di persimpangan mimpi
Tidak dari cangkir bersenjata-api
Melainkan mereguknya di gelas filantropi

Aku ialah semenjana kopi
Di kata-kata tak bertopi
Sesederhana aku mengorek api mimpi dan sepi
Maka menyala lah seistimewa syukur yang tak bertepi

Bintaro, 30/03/21.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline