Lihat ke Halaman Asli

Priyanka A

Mahasiswa

Terima Kasih CGI, Paul Walker Bisa "Hidup Kembali"

Diperbarui: 3 September 2020   00:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber: Marvel Studio

Selama pandemi ini banyak orang memiliki film untuk menjadi hiburan yang dapat dinikmati #dirumahsaja. Dari awal pembuatannya film memiliki perkembangan yang menakjubkan, bermula dari gambar bergerak yang kemudian memiliki warna dan suara sekarang pembuat film banyak memanfaatkan teknologi yang bernama CGI. 

CGI adalah singkatan dari Computer-Generated Imagery, pertama muncul tahun 1973 dalam film Westworld. CGI memungkinkan kita untuk mengenal karakter bernama Hulk di Avanger(2018), melihat dinosaurus seperti asli dalam film JurasicWorld(2015) dan si lucu Baby Groot di Guradian of The Galaxy(2014). 

Imajinasi tidak memiliki batas namun pembuat film dulu sangat terbatas, CGI adalah salah satu pembantu mereka menerobos keterbatasan itu. Membuat yang tidak mungkin menjadi mungkin di dalam film.

sumber: The Daily

Kunci utama dari teknologi CGI adalah pada integrasi gambar komputer dengan lokasi dan objek dari dunia nyata. Elemen-elemen pada gambar seperti lighting, tekstur, dan warna dikerjakan satu persatu untuk menambahkan detail yang diperlukan. 

Detail inilah yang membuat tampilan CGI terlihat lebih realistis dan tidak tampak seperti kartun dan hal ini dilakukan frame-by-frame. Proses shooting biasanya yang menggunakan layar hijau dan penanda di wajah atau tubuh pemeran untuk kemudian menjadi patokan edit.

sumber: IDN TImes

Dilihat dari proses shooting CGI sangat memudahkan produksi film karena memiliki beberapa keuntungan. Seperti dalam film Life of Pi(2012) aktor tidak harus bertemu langsung dengan Harimau sehingga melindungi keamanan pemain dan dalam film Titanic(1997) tidak perlu dilakukan di lautan lepas melainkan cukup di kolam karet. 

Salah satu keunikan CGI terjadi di film Fast and Furious 7(2015). Saat proses produksi hampir selesai terdapat kabar duka dari pemain Paul Walker terlibat kecelakaan dan meninggal dunia. Dengan CGI Paul Walker bisa 'hidup kembali' dengan bantuan adik dari Paul Walker dan sulapan CGI sosok Brian O'Conner dapat hadir kembali untuk scene perpisahan.

Terdapat implikasi sosial karena hal ini dianggap kurang etis oleh Robert Wahl,  PhD karena Paul Walker sudah meninggal dunia saat bagian tersebut dibuat walaupun scene yang dibuat adalah penghormatan terakhir untuk Paul. 

Hal lain adalah mungkinnya aktor terlihat lebih muda atau lebih tua, banyak penonton menganggap movie magic ini kurang nyaman. Kalau menurut kalian bagaimana? #filmologi02

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline