Lihat ke Halaman Asli

Syahla Ayu Yasinta

Mahasiswa Universitas Sebelas Maret

Tantangan dan Peluang Lulusan Sekolah Kejuruan di Era Digital

Diperbarui: 14 Desember 2023   23:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Tantangan dan peluang bagi pendidikan, terutama lulusan sekolah kejuruan semakin terasa semenjak adanya perubahan era industri 4.0 (revolusi digital). Revolusi digital adalah terjadinya pergeseran dari teknologi elektronik mekanik dan analog ke elektronik digital. 

Ini perlu menjadi perhatian penting karena Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) memang dipersiapkan untuk melahirkan lulusan yang siap bersaing dalam dunia kerja. Pada perubahan ini, dunia pendidikan juga harus merespon perubahan dengan cara yang terintegrasi dan komprehensif dengan melibatkan seluruh pemangku kepentingan.

Adanya revolusi digital ini memang membuat sistem konvensional semakin lama semakin ditinggalkan dan dialihkan pada sistem digital. Hampir semua hal dapat dilakukan dengan mesin. Sehingga, untuk menghadapi tantangan di era digital ini, pihak SMK dapat menjalin kerja sama yang luas dengan dunia industri dan perguruan tinggi. Hal ini bertujuan agar murid-murid SMK dapat terus berkembang secara dinamis serta menyelenggarakan pendidikan berbasis kompetensi.

Mengingat bahwa memasuki era digital ini terjadi pergeseran teknologi, maka lulusan SMK perlu memperhatikan tantangannya. Apabila tenaga kerja manusia tidak dibutuhkan lagi maka keterampilan mereka dalam dunia kerja dan industri juga tidak lagi digunakan. 

Untuk mengatasi hal tersebut, lulusan SMK perlu dibekali literasi digital, yakni seperti kewirausahaan di bidang digital atau kemampuan teknis informasi teknologi yang berguna di era digital.

Selain dibekali dengan literasi digital, pihak SMK juga perlu menjalin kerja sama dengan industri karena dinilai akan mampu melahirkan tenaga kerja yang memiliki keterampilan sesuai dengan kebutuhan industri. Dengan demikian, akan dapat mengurangi penggunaan kecerdaan buatan. Lulusan SMK pun tetap akan memiliki peluang besar dalam dunia industri.

Untuk menghadapi era digital bagi lulusan SMK memang diperlukan adanya komitmen yang kuat untuk berkompeten. Khususnya dalam bidang literasi teknologi, data, dan manusia sebagai tenaga kerja produktif yang professional. 

Pemerintah juga perlu melakukan revitalisasi sistem pembelajaran SMK, yakni menjadi pembelajaran abad 21 yang berorientasi pada gaya hidup digital, alat berpikir, penelitian pembelajaran dan cara kerja pengetahuan. Dengan demikian, lulusan SMK dapat menghadapi tantangan di era digital dengan memanfaatkan peluang dengan baik.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline