Sesuai dengan namanya, para petugas kebersihan ini mengenakan baju kuning/orange terang saat bertugas.
Tugas pasukan kuning/orange yang dikenal satgas kebersihan ini ialah menyapu hingga mengangkut sampah di jalan maupun taman atau memperbaiki jalan dan trotoar di jalan-jalan protokol maupun jalan perkampungan.
Pembentukan pasukan kuning tidak hanya membuka lapangan pekerjaan baru di Kota Makassar, tetapi juga memiliki andil dalam menurunkan volume sampah di Kota Makassar secara signifikan.
Meningkatnya kebersihan turut mengantarkan Kota Makassar diganjar penghargaan Adipura. Dibentuknya pasukan kuning juga memiliki andil besar dalam meningkatkan kesadaran warga Kota Makassar terhadap kebersihan lingkungan.
Satgas Kebersihan memunguti sampah/dokpri
Ini bisa kita lihat dari komitmen dan konsistensi para pahlawan kebersihan memerangi sampah. Seperti ditunjukkan Satgas Kebersihan Kecamatan Panakkukang, satgas kebersihan ini terus menunjukkan semangatnya tanpa berkeluh kesah, meski kehidupan mereka sendiri lusuh, Sabtu (13/7/2019).Sesuai instruksi dan arahan Camat Panakkukang Andi Pangeran mereka tetap konsisten melakukan penyisiran selama 3 kali sehari khususnya di sepanjang Jalan Urip Sumohardjo wilayah Kecamatan Panakkukang.
Seperti yang diketahui Camat Panakkukang Andi Pangeran menetapkan Jalan Urip Sumohardjo sebagai percontohan yang harus steril dari sampah.
Menurut Camat Eang sapaan akrabnya penyisiran dilakukan 3 kali baik itu dijalur sisi kanan maupun kiri.
"Kemudian para petugas penyapu kebersihan dibantu dengan mobil sapu jalan yang beroperasi subuh hari dan sore hari," ujarnya.
Selain itu Brigade Taman Casting Tengah Jalan Urip Sumohardjo juga bertugas memback up para petugas penyapu dijalan tersebut. Terpenting dari itu semua, jangan ki' lupakan kesehatan dan kesejahteraan pasukan kuning/orange yang sekarang akrab disebut Satgas (Satuan Tugas) Kebersihan.