Lihat ke Halaman Asli

Nugroho Endepe

Edukasi literasi tanpa henti. Semoga Allah meridhoi. Bacalah. Tulislah.

Beruntunglah manusia karena Tuhan ada ....

Diperbarui: 14 Januari 2021   15:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sampai menua ada banyak sisi diri yang tidak kita kenali (foto: dictio.id)

Jika kita memiliki uang 100 ribu, dan hendak membagi untuk 4 orang, bagaimana caranya supaya dikatakan adil? Pasti dibagi rata, biasanya 25 ribu maka semua orang yang ada, berempat itu, akan lega dan merasa diberlakukan adil.

Namun bagaimana cara Tuhan membagi uang 100 ribu untuk 4 orang ? Apakah juga dibagi rata ?

"Tidak demikian, Tuhan akan memberikan 100 ribu ke 1 orang, dan membiarkan keempatnya saling berinteraksi menguji pola pikir sistem nilai rasa dan karsa, sehingga ada yang dinamakan peradaban, "kata filsuf dalam diri saya.

Tidak percaya? Lihatlah yang terjadi di sekitar kita. Hukum pareto menyatakan, bahwa 80% kehidupan di dunia ini dikendalikan oleh komunitas yang jumlahnya hanya 20%. Sebaliknya, sumber daya ekonomi yang tinggal 20% menjadi jarahan komunitas 80%, karena yang 80% sumber ekonomi sudah dikuasai oleh 20% komunitas.

Prinsip Pareto mewarnai banyak kehidupan, dan adanya hope menjadi bukti adanya keadilan nantinya (Foto: teodesk.com) 

Konglomerat bisa dihitung dengan jari, hartanya tidak terhitung. Orang miskin hartanya bisa dihitung dengan jari, kemiskinannya tidak terhitung.

UNTUNG TUHAN ADA 

Seorang teman saya berdebat, sebenarnya Tuhan itu ada atau tidak? Orang-orang yang suka memberontak pikiran tanpa nalar, lantas mengatakan bahwa Tuhan itu tidak ada. Jika demikian, orang tidak bernyawa itu apakah pergi begitu saja? Menurut mereka, benar bahwa orang tidak bernyawa pergi begitu saja seperti mesin komputer yang shutdown karena kehabisan daya baterei.

Teman saya menghadirkan nalar yang menenangkan. Tuhan pasti ada. Jika Tuhan tidak ada, maka sungguh tidak adil hidup di dunia ini. Ada yang terlahir dari keluarga miskin, tidak mampu berpendidikan, akhirnya jatuh miskin lagi generasi berikutnya, dan sengsara karena bisa terkena kriminalitas sebagai bagian dari poverty culture.  Hidup menjadi sangat tidak adil.

Maka Tuhan pasti ada, dan agama menjadi pedoman untuk menjalankan perintah Tuhan serta menjauhi larangannya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline