Lihat ke Halaman Asli

niti negoro57

Guru Ndeso

Seberapa Besar Arti Assesment Bakat dan Minat Anak Didik?

Diperbarui: 6 Februari 2024   12:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi Kegiatan ABM (Sumber: kompas.com)

Dalam dunia pendidikan yang terus berkembang, semakin penting untuk mempertimbangkan kebutuhan individu siswa. Penilaian Bakat dan Minat (ABM) adalah  pendekatan  holistik dan inovatif yang membantu mengenali potensi unik setiap anak. Saat membesarkan anak, seringkali kita menjumpai keunikan dan potensi yang dimiliki setiap orang. Semua anak memiliki kecenderungan, bakat dan minat masing-masing yang menjadi dasar perkembangan pribadinya. Untuk mengeksplorasi kemungkinan ini secara lebih sistematis, penilaian bakat dan minat (ABM) adalah pendekatan yang sangat berharga. ABM lebih dari sekedar alat penilaian, namun merupakan langkah strategis menuju pemahaman yang lebih mendalam tentang aspek kreatif, akademik, dan sosial  setiap anak. Dalam tulisan kali kali ini, saya akan sedikit mengeksplorasi pentingnya ABM dalam menempatkan siswa pada jalur menuju masa depan yang cerah dan sukses.

Gali potensi diri Anda yang sebenarnya

ABM tidak sekadar mencari bakat akademis Anda, tetapi juga mempertimbangkan aspek kreativitas, sosial, dan keterampilan lainnya. Hal ini memungkinkan siswa untuk menemukan potensi mereka yang sebenarnya yang tidak terungkap melalui penilaian tradisional. Proses ini membantu kita lebih memahami kekuatan setiap anak.

Memperkenalkan diri dan memilih jalur karir

Melalui ABM, mahasiswa dapat mengidentifikasi minat dan bakat yang sesuai dengan cita-cita dan tujuannya. Hal ini membantu siswa membuat keputusan pendidikan yang lebih cerdas dan menjaga mereka tetap pada jalur karir yang relevan dan memuaskan.

Meningkatkan Motivasi dan Keterlibatan

Mengetahui dan memahami bakat dan minat sendiri memotivasi siswa untuk belajar.
ABM menciptakan hubungan antara kurikulum sekolah dan kepentingan pribadi, menjadikan pembelajaran  lebih relevan dan bermakna.

Pengembangan Kecakapan Hidup

ABM mengidentifikasi tidak hanya  bakat tertentu tetapi juga keterampilan dan karakteristik lain yang dapat dikembangkan. Ini termasuk keterampilan interpersonal, kualitas kepemimpinan, dan kemandirian, yang penting untuk kesuksesan dalam kehidupan sehari-hari dan pekerjaan. 

Mengatasi perbedaan individu

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline