Lihat ke Halaman Asli

Informasi Pemasaran Jaringan

Diperbarui: 17 Agustus 2018   11:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Perjalanan selama abad 21 ini perkembangan dunia tak ayal selalu tak terduga. Oleh karenanya, para pebisnis secara drastis mengubah strategi usaha dan pemasarannya untuk lebih dekat dengan konsumen, mengatasi berbagai ancaman  persaingan dan memperkuat keunggulan bersaingnya. Hal itu ditandai dengan peningkatan persaingan internasional yang menglobal, kondisi politik yang berubah dan penuh ketidakpastian pada keadaan ekonomi,dominasi pasar serta peningkatan kompleksitas pasar.

Dalam lingkungan yang serba kompetitif, sifat dasar dan ruang lingkup pasar yang beraneka ragam memerlukan suatu pengertian yang tersendiri disamping adanya pemasaran akan suatu produk dan jasa.

Maka perlunya juga menganalisis tantangan persaingan global dan membahas kondisi persaingan dalam lingkungan usaha bisnis yang selalu berubah.

Untuk itulah dibutuhkan sebuah informasi tentang pasar,persaingan, dan kinerja pemasaran agar hal itu semua dapat dianilisis dan tindakan yang diambil untuk merealisasikan peluang seta menghindari ancaman.

Selain itu, untuk mendapatkan informasi diperlukan sebuah jaringan yang menghubungkan jaringan yang lain secara kompleks sebab informasi merupakan hal yang penting dalam proses strategis. Apabila informasi yang terjaringkan oleh sebuah jaringan maka informasi  mengenai pemasaran akan terstruktur baik dan dapat menciptakan keunggulan bersaing yang sangat kuat.

Kemudian cara informasi menciptakan keunggulan bersaing dilihat dari empat cara yang sangat memengaruhi kesuksesan dalam bersaing dalam kaitannya pemasaran.

Yang pertama, transfer dan proses informasi yang cepat dapat menunjukkan kecepatan. Hal itu memungkinkan para pebisnis mengurangi waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan tugasnya dalam pemasaran produk yang ditawarkan sebab sistem informasi yang terkomputerisasi dapat melacak semua penjualan akan produk dan data tentang jumlah persediaan produk secara online serta dapat menanggapi para konsumen dengan cepat sehingga penggunaan sistem informasi yang terkomputerisasi secara online lebih menghemat waktu disebabkan penjualan dan komunikasi pada konsumen mencakup seluruh dunia.

Yang kedua, efisiensi dalam penggunaan sistem informasi mengurangi biaya operasional. Bahwa sistem informasi yang terkomputerisasi penting bagi operasional pasar. Sistem tersebutlah sangat bisa mengimplementasikan pada keputusan harga, mengendalikan jumlah persediaan dan mengukur kinerja produk terhadap pasar. Hal itulah sangat memungkinkan sistem informasi tersebut bisa menghemat biaya pada saat memproses sejumlah besar informasi sacara berulang-ulang.

Yang ketiga,k eputusan lebih baik dihasilkan dari penggunaan informasi yang relevan dan tepat waktu. Hal itu dapat menandakan bahwa sistem informasi sangatlah efektif dalam kaitan dengan peran pengambil keputusan untuk membuat keputusan yang lebih baik dalam mengidentifikasi informasi yang relevan dan menyediakan analisis-analisis dari faktor yang memengaruhi bidang keputusan tersebut. Dan yang terakhir, penggunaan informasi yang inovatif menciptakan peluang baru.

Penggunaan informasi yang inovasi dapat melihat peluang sejauh mana pertumbuhan dan ekspansi melalui penggunaan sistem informasi dengan berbagai produk dan jasa yang dikembangkan.

Oleh karena itu, penggunaan sistem informasi yang terkomputerisasi memungkinkan mengahsilkan suatu peluang dalam menciptakan keunggulan bersaing yang tetap dengan kemampuan informasi pemasaran yang sangat kuat.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline