ENDE- Pantai Ndao di Kabupaten Ende dipenuhi tumpukan sampah. Keindahan pantai dengan sansetnya, kini tercemar. Pantai Ndao terletak di Kelurahan Kotaratu,Kecamatan Ende Utara,Kabupaten Ende.
Valentinus Saputra Mema mengatakan Tumpukan sampah tersebut sisa kegiatan sehari-hari manusia dan/atau proses alam yang berbentuk padat. Sampah seringkali mengacu kepada material sisa yang tidak diinginkan atau tidak bermanfaat bagi manusia setelah berakhirnya suatu kegiatan atau proses domestik.
Untuk buangan industri, material yang tidak diinginkan biasanya disebut dengan limbah industri. Akibat tumpukan sampah yang mengakibatkan tercemarnya pantai Ndao Ende.
Sampah ini diduga berasal dari warga setempat dan pengunjung yang menikmati indahnya sunset pada sore hari diPantai Ndao tersebut.
Sampah berupa plastik,kayu,bahakan sampah lainnya berupa bangkai binatang yang dibuang begitu saja sehingga mencemari Pantai Ndao.
Pantai yang tidak jauh dari jangkauan jalan dan pemukiman warga Kampung Ndao itu sehingga tidak heran jika di penuhi sampah.
Meskipun ada beberapa orang yang membentuk organisasi untuk membersihkan pantai tersebut.
Tetapi hanya membutuhkan beberapa hari saja pantai itu kembali tercemari karena kurangnya kesadaran warga dan pengunjungnya.
"Sampah-sampah ini muncul akibat kurangnya kesadaran warga lokal dan juga pengunjung yang membuang sampah di sembarang tempat, bukan hanya itu, sampah ini juga muncul karena dibawanya oleh arus sungai dari kalimati ketika hujan sehingga sampah yang bertumpukan kan di
kalimatipun ikut kebawa kepantai ketika hujan deras", tutupnya. Tim/Red*