Tidak terasa sudah Selasa saja ya. Baru juga kemarin, Senin. Sepertinya waktu cepat sekali berlalu. Anak-anak yang tadi masih SMP, eh sekarang sudah duduk di bangku SMA. Tidak lama lagi mengenyam pendidikan tinggi.
Hari ini, anak-anak masuk pagi semua. Si Bungsu dijemput pukul 05.30. Biasanya sih masuk siang pukul 11.00 dan dijemput pukul 10.00. Jadwal masuk paginya sih Rabu dan Sabtu saja sebenarnya.
Tapi berhubung di sekolahnya ada kegiatan Penilaian Kinerja Kepala Sekolah (PKKS), maka siswa kelas 4, 5, 6 masuk pagi dan pulang lebih cepat. Sementara untuk siswa kelas 1, 2, 3 belajar secara daring Begitu informasi yang masuk di group.
Jadi, saya agak rempong juga karena harus mengurus anak-anak di waktu yang nyaris bersamaan. Persoalannya, anak bungsu saya ini bukan tipe pemakan segala seperti dua kakaknya. Dia tipe orang kalau makan pilih-pilih. Jadi, sarapan paling simpel buat dia ya roti dan susu.
Setelah mengurus si kecil, baru saya mengurus dua kakaknya. Menyiapkan sarapan. Karena terdesak waktu, saya bikin yang simpel-simpel saja. Pokoknya no ribet dan anak-anak suka.
Oke. Saya bikin menu mie goreng geprek telur rebus. Biar tambah bergizi, bahan campurannya saya kasih sayur bayam. Bingung juga sih sebenarnya dibilang mie goreng tapi tidak digoreng. Aneh bin ajaib, kan?
Dokumen pribadi
Kebetulan semalam suami beli beberapa bungkus mie instan instan, termasuk mie goreng di dalamnya. Jadi, saya ambil 2 bungkus mie.
Kemudian mie direbus, tiriskan. Telur ayam 2 butir juga direbus, kupas kulitnya. Bayam yang sudah dipotek-potek diseduh air panas agar layu, tirisnya. Jagung yang sudah direbus, disisir.
Kemudian saya bikin sambal geprek. Cabai rawit setan 5 buah dan 5 siung bawang putih diulek, kasih sedikit garam dan penyedap rasa. Goreng deh dengan sedikit margarin.