Lihat ke Halaman Asli

Pandu T. Amukti

Dokter Hewan

Puskeswan Pujer Sukses Merampungkan Vaksinasi PMK Tahap III

Diperbarui: 26 Oktober 2022   15:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puskeswan Pujer bersama Peternak, Pemerintah Desa, TNI/POLRI (Dokpri)

Pujer, Bondowoso -- Rabu, 26 Oktober 2022 Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) Pujer yang memiliki empat wilayah kerja yaitu kecamatan Pujer, Tlogosari, Sukosari, dan Sumberwringin merampungkan alokasi vaksinasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada ternak di Desa Sulek, Kecamatan Tlogosari dan Desa Sumbergading, Kecamatan Sumberwringin.

Desa Sulek, Kecamatan Tlogosari menjadi lokasi terakhir tim Puskeswan Pujer karena desa ini memiliki Kampung Ternak BAZNAS yang ikonik sekali. Kampung Ternak yang dikelola BAZNAS Kabupaten Bondowoso yang usianya baru lahir ini sangat produktif sekali. Tercatat angka vaksinasi PMK untuk ternak kambing dan domba sebanyak 220 ekor dalam satu flock. Peternak pun menyambut baik pelaksanaan vaksinasi PMK karena memang besar manfaatnya, mereka merasa lebih aman dari virus PMK ketika ternaknya telah tervaksinasi.

Paramedik Veteriner melakukan vaksinasi (Dokpri)

Puskeswan Pujer berhasil menyelesaikan vaksinasi tahap ke-3 hampir 6000 ternak sapi, kambing, dan domba yang terlayani. Hasil ini berkat kerja sama tim internal yang solid dan komunikasi yang baik kepada para stakeholder seperti pemerintah desa, kecamatan dan TNI/POLRI di wilayah kerja.

"Salah satu strategi vaksinasi kami adalah pemetaan populasi ternak yang cermat menjadi tanggung jawab petugas puskeswan di masing-masing kecamatan terlaksana dengan baik. Parameternya adalah perencanaan vaksinasi sesuai dengan harapan, hasilnya memuaskan. Alhamdulillah, berkat kerja yang baik para dokter hewan, paramedik di tiap kecamatan, dan inseminator yang memiliki ikatan emosional dengan peternak," jawab drh. Pandu Tokoh selaku koordinator Puskeswan Pujer ketika ditanya mengenai strategi vaksinasi PMK.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline