Lihat ke Halaman Asli

Nanang Agus

Mahasiswa UNISA

Menghilangkan Kejenuhan Selama Kuliah Daring

Diperbarui: 30 Desember 2020   13:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

PANDEMI Corona telah mengubah semua sendi kehidupan. Semua aktivitas dilakukan secara online, karena adanya larangan keluar rumah guna memutus mata rantai penyebaran virus yang telah menelan banyak korban. Konsep pendidikan juga berubah, tadinya proses belajar mengajar dilakukan secara tatap muka, sekarang menggunakan berbagai aplikasi jejaring sosial. Hal ini ternyata sangat membosankan dirasakan sebagian besar mahasiswa perkuliahan.

Banyak mahasiswa mulai mengeluhkan proses perkulihan dilakukan secara daring. Mulai adanya kebosanan dengan sistem ini, banyaknya tugas yang diberikan dosen, dan adanya kerinduan untuk berjumpa dengan kawan-kawan serta ingin merasakan kuliah tatap muka yang menurut mereka sangat membantu dalam memahami ilmu secara efektif.

Kejenuhan secara umum adalah rasa bosan dalam melakukan suatu aktivitas yang itu itu saja sehingga membuat kita tidak ingin lagi melakukan sesuatu tersebut bahkan kita berniat ingin meninggalkan suatu aktivas tersebut dan tidak ingin mengerjakannya selamanya

Dalam proses menghilangkan kejenuhan ini, ada banyak kegiatan yang bisa kita lakukan tanpa harus keluar rumah, conothnya dengan bermain game, menulis, membaca buku ataupun ber-olahraga seperti work out di dalam rumah, salah satu kegiatan yang saya pilih yaitu membaca buku. Membaca adalah  suatu aktivitas yang dilaksanakan seseorang untuk mengatahui informasi serta memperluas wawasan tentang jendela dunia.

Banyak yang bis akita dapatkan dari membaca, seperti mendapatkan ilmu baru yang belum kita ketahui, mendapatkan wawasan yang luas, dan mengerti banyak hal yang nantinya akan menjadi tuntunan kita kedepannya untuk menjalani hidup supaya tidak tersesat atau berada di jalan yang salah. Dalam hal membaca kita pun harus berhati-hati banyak hal yang bisa kita serap, yaitu positif dan negative, hal-hal yang positif alangkah baiknya kita serap dlebih banyak dari pada negative.

Mahasiswa mempunyai banyak waktu untuk membaca, dan membaca adalah hal yang sangat penting dilakukan untuk mahasiswa, karena dengan membaca ia bisa mewujudkan banyak keinginan nya, serta banyak muncul ide-ide bagus untuk di realisasikan ke kehidupan nyata untuk menjadi orang yang sukses dan bisa memajukan bangsa Indonesia tercinta.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline