Lihat ke Halaman Asli

Nadya Novianna

Mahasiswa Jurusan Pariwisata Universita Pancasila

Liburan ke Sevillage Glamping and Leisure

Diperbarui: 19 September 2022   21:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Liburan atau bertamasya adalah waktu bagi seseorang atau sekelompok orang untuk melakukan cuti singkat dari pekerjaan dan tugas tertentu atau tidak bersekolah untuk periode tertentu dengan tujuan relaksasi , melakukan perjalanan rekreatif , atau berwisata atau juga bisa berkumpul bersama keluarga dan orang terdekat.


Berlibur memberi banyak waktu untuk beristirahat dan melakukan banyak hal  menyenangkan yang terkadang tidak sempat dilakukan di hari kerja. Membebaskan sejenak pikiran diri dari segala tekanan pekerjaan, tugas kuliah,  dan melakukan kegiatan yang akan membuat bahagia dan rileks.

Liburan juga memiliki manfaat untuk kesehatan, antara lain bisa untuk meningkatkan kreativitas, menenangkan pemikiran , mengurangi gejala kecemasan dan depresi, meningkatkan kekuatan mental.

Sementara itu, liburan adalah salah satu contoh dari healing yang mana juga menjadi momen seseorang menyembuhkan dirinya. Namun, tidak semua kegiatan liburan disebut healing, terutama jika tidak ada proses penyembuhan diri.

Dimasa pandemi covid 19 ini membuat banyak sekali masyarakat waspada akan wabah tersebut. Terlebih wabah tersebut berlangsung selama kurang lebih 2 tahun. Syarat untuk melakukan perjalanan ialah seseorang harus sudah melakukan vaksin dan swab tes serta memakai masker dan membawa hand sanitizer. Tidak lupa untuk selalu melakukan mencuci tangan agar terjaga kebersihan dan terhindar dari virus berbahaya.

Diakhir tahun, lebih tepatnya ditanggal  9 Desember 2021. Saya melakukan suatu perjalanan bersama teman - teman terdekat saya dengan menggunakan mobil pribadi. Sekitar ada 8 orang, kita melakukan perjalan ke tempat Sevillage Glamping and Leisure yang berada di daerah Puncak Bogor. Waktu perjalanan berangkat sekitar 3 - 4 jam dikarenakan sangat macet. Sepanjang perjalanan kita di manjakan oleh pemandangan alam di sekitar seperti kebun teh , pegunungan, dll.

Selama perjalanan berlangsung, saya dan teman - teman saling sharing pengalaman pribadi dan sedikit bertukar cerita untuk mengisi kekosongan perjalan. Tidak lupa kita juga sesekali berhenti di beberapa tempat untuk membeli beberapa cemilan atau beristirahat sejenak.
Kita memulai perjalanan pada pukul 9 pagi dan tiba di pukul 12 : 30 siang. Jarak antara lahan parkir dan tempat wisatanya sangat amat jauh dan melewati banyak sekali pohon - pohon yang lebat dan tinggi. Jauh dari pemukiman dan itu yang membuat tempat tersebut terlihat masih asri dan sejuk sekali.

Setibanya di tempat tersebut, kita melakukan pembelian tiket dengan rate harga Rp.25.000 / orang untuk dihari weekday, sedangkan di weekend harga tiket menjadi Rp.30.000 / orang.  Harga tiket masuk tersebut belum termasuk dengan wahana di didalamnya. Jika ingin menaiki wahana tersebut bisa menambah biaya. Untuk tiket masuk 3 wahana di weekday dimulai dari harga Rp.65.000 sedangkan untuk tiket masuk 3 wahana weekend mulai dari Rp.75.000

Dokpri

Harga tiket yang tertera diatas hanya untuk harga perorang dihari weekday , saya dan teman - teman ada 8 orang yang berarti harus membayar sekitar Rp.200.000. Untuk makan sendiri tidak diperbolehkan membawa makanan dari luar dikarenakan di tempat wisata tersebut menyiapkan beberapa tempat makan dan minuman. Untuk harga dimulai dari Rp.20.000 saja kita sudah bisa melihat pemandangan yang sejuk. Disana lebih banyak pengunjung keluarga dan anak muda. Karena tempatnya yang menarik dan juga masih sangat alam. Di sevillage juga jika kita tidak ingin berfoto tapi malas untuk membawa kamera, kita bisa memakai jasa mereka yang tentu saja bertarif.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline