Duel Tim Merah Vs Putih di Kota Cahaya
Paris, kota cahaya akan menjadi tempat independen, ajang final liga Champion 2022.
Tanggal 29 Mei mendatang, kota cantik itu akan diserbu kerumunan dan berbagai aksi riuh. Yel - yel hiruk pikuk suporter si Merah dari Liverpool dan fans si Putih dari Madrid Spanyol akan memenuhi udara dan sudut - sudut kota mode ini.
Sejatinya rencana awal tanding final Champion 22 ini akan dihelat di St Petersburg, kota yang tak kalah cantik dan historisnya dibanding Paris. Namun gegara invasi Rusia ke Ukraina, St Peters ibukota masa lalu Uni Soviet di Rusia Utara itu batal menjadi host pagelaran akbar ini. Duel seru yang akan menjadi promosi, menyedot perhatian jutaan mata dari seluruh penjuru dunia.
St Peters kecewa, Paris berpesta. Itulah dinamika nasib tak terduga, yang acapkali dialami juga oleh kita - kita.
Duel jawara Inggris melawan King of Spain pasti bakalan ramai. Ada impian, ada pula dendam mewarnai final prestisius ini. Peracik strategi Juergen Klopp dan Carlo Ancelotti berpikir keras. Merancang strategi paling jitu mengantisipasi gerak gerik manuver lawan.
Dalam setiap tanding pamungkas, kemenangan adalah satu - satunya misi. Karena menjadi juara dua bukanlah pilihan, tak ada nilainya.
Dan biarlah hari itu trio serang paling berbahaya dunia: Messi, Mbappe dan Neymar menggerutu, menonton bintang lain berlaga di kota tempat mereka berkarir dan bernaung.
Karena hari itu: Mo Salah, Mane, Diaz, Benzema, Vinicius, Rodrigo dll adalah magnit yang berpijar. Menjadi pusat perhatian dan buah bibir kota parfum.
Laga Semi Final
Dua pagi berturut - turut awak begadang, memelototi laga semifinal leg dua liga bergengsi ini. Duel - duel yang menghadirkan tontonan panas dan mendebarkan. Penuh kejutan.