Lihat ke Halaman Asli

Muhammad Haekal Kalipaksi

Orang yang ingin memberikan wawasan dan ilmu pengetahuan

Resensi Buku "Komet" Karya Tere Liye

Diperbarui: 9 Maret 2021   12:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber:ebooks.gramedia.com

Identitas

Komet merupakan buku ke-5 dari serial "BUMI" yang ditulis oleh Tere Liye. Buku ini diterbitkan pada tahun 2018 oleh Gramedia Pustaka Utama. Buku ini menceritakan tentang pertualangan tiga sahabat di dunia paralel. Tiga sahabat tersebut adalah Raib yang bisa menghilang, Seli yang bisa mengeluarkan petir, dan Ali yang bisa melakukan apa saja.

Judul buku             : Komet
Penulis                    : Tere Liye
Penerbit                  : PT Gramedia Pustaka Utama
Kota Terbit            : Jakarta
Tahun Terbit        : 2018
ISBN                         : 9786020385938
Cetakan                   : III
Jumlah Halaman : 384 Halaman; 20 cm

Sinopsis

Buku "Komet" menceritakan tentang tiga sahabat yang berpetualang bersama dengan tujuan untuk menyelamatkan dunia pararel dari musuh besar mereka, yaitu si Tanpa Mahkota. Setelah si Tanpa Mahkota lolos di akhir buku "Bintang" ia mencari dimana letak klan komet untuk meningkatkan kekuatannya. Setelah mengetahui rencana si Tanpa Mahkota, tiga sahabat tersebut ingin lebih dahulu menemukan dimana letak dan pintu masuk Klan Komet. 

Ali yang merupakan orang yang sangat pintar berhasil menemukan dimana letak portal untuk menuju klan komet. Portal tersebut terletak di Klan Matahari dan dan dapat dibuka oleh bunga matahari yan pertama mekar pada festival bunga matahari yang diadakan setiap tahun di Klan Matahari. Sayangnya si Tanpa Mahkota lebih dahulu membuka dan masuk ke portal menuju Klan Komet, disusul oleh Raib, Seli, dan Ali. Mereka berempat telah menuju klan komet dan harus menemukan pulau dengan tumbuhan aneh. Dengan ini pertualangan telah dimulai.

Klan Komet terdiri dari 7 pulau, yaitu Pulau Hari Senin, Pulau Hari Selasa, Pulau Hari Rabu, Pulau Hari Kamis, Pulau Hari Jumat, Pulau Hari Sabtu, dan Pulau Hari Minggu. Di setiap pulau Raib, Seli, dan Ali harus melalui banyak ujian. Mereka diuji oleh Paman Kay dan Bibi Nay.

Pulau kecil dengan tumbuhan aneh adalah Pulau Hari Minggu, yang ternyata adalah portal untuk menuju ke Klan Komet Minor. Raib,Seli, dan Ali berhasil melewati dari setiap ujian-ujian dan berhasil ke Pulau Hari Minggu. Sayangnya mereka tidak menyadari bahwa Max, teman yang mereka dapatkan di Klan Komet adalah si Tanpa Mahkota yang menyamar. Si Tanpa Mahkota menangkap Raib, Seli, dan Ali menggunakan dan jaring perak dan menuju klan komet minor. 

Kelebihan

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline