Waktu itu langit kota Roma nampak biru bersih, disaput awan putih begitu cerah mengantar kepulanganku. Selama 2 tahun 6 bulan saya mendapat tugas di Eropa tepatnya di Kettering England, dan lanjut ke Roma untuk memperdalam bahasa Inggris dan mengikuti kursus para Formator di Roma. Kini saya kembali dengan pesawat An Italia dan transit di Schipfool Amsterdam untuk melanjutkan perjalanan ke Indonesia dengan KLM
Terbang dengan KLM. Suasana benar-benar nyaman sangat menggembirakan, karena memang telah lama kunanti. Seperti biasa saya mencari chanel musik yang dapat kudengarkan, dan saya menemukan lagu-lagu begitu bagus, dari seorang penyanyi pria. Suara siapa ini ?, aku tidak tahu, karena bukan suara Andrea Bocelli, Luciano Pavarotti, Julio Eglesias atau Russel Wilson penyanyi yang selama ini kukenal.
Suara penyanyi ini begitu empuk, memukau dan mempunyai daya pesona serta kekhasan tersendiri, dengan melantunkan lagu “You’re Still You, ada beberapa lagu dalam bahasa Prancis, Itali, Spayol yang masih asing bagiku.
Setelah tiba di Indonesia, diriku masih bertanya-tanya siapa penyanyi bersuara emas tersebut, saya memang lama bertugas didalam biara sebagai sekretaris dan jarang sekali mendengar radio, khusus lagu-lagu. Sampai suatu saat saya bertugas di Jakarta, di sebuah sekolah dasar, dan ada seorang tua murid yang memberikan sebuah CD lagu-lagu Josh Groban.
Dia tentu tahu bahwa saya senang mendengarkan musik, dan setiap pagi sebelum lonceng sekolah berbunyi selalu saya putarkan musik via radio sekolah supaya anak anak rilex dan gembira menjalani hari baru, dan hal ini memang disukai anak-anak & para guru.
Sepulangku dari Roma Josh Groban memang belum terkenal, dia masih berusia 18 tahun,dan dia dipilih dan dampingi oleh David Foster seorang pakar pencari bakat, untuk membuat Album baru, lagu-lagu nya waktu itu masih dinyanyikan via acara TV, Amerika.
Dia lahir di Los Angeles 27 Februari 1981, tumbuh dan dibesarkan di California Selatan, sebagai anak dia senang tampil didepan umum, mengijak remaja mulai serius pada dunia seni , dia sekolah theater di Interlochen Art Academy di Michigan dan secara khusus dia menekuni bidang Olah Vocal.
Ketika David Foster mendengar rekaman suara Josh Groban, dia yakin bahwa Josh akan menjadi penyanyi terkenal dengan suara khasnya. Seperti diketahui bahwa atas bimbingan David Foster banyak penyanyi wanita terkenal bermunculan, seperti Celline Dion, Mariah Carey, Witnie Huston, Angie Stone, dll.
Bagi Groban panggilan dari David sangat mengejutkan dia. Bintang keberuntungan ada dipundaknya ketika dia diminta menyanyi pada acara malam inagurasi pemilihan Gubernur California Gray Davis.
Sebulan kemudian ketika penyanyi opera Andrea Bocelli berhalangan hadir pada saat Grammy Awards di tahun 1999, David memintanya untuk menyanyikan lagu “ The Prayer “ berduet dengan Celline Dion, penampilan Groban menarik perhatian Rosie O’Donnell penyelenggara acara tersebut sejak saat itu David terus memacu Groban untuk tampil diberbagai acara dan memperkenalkannya pada industri rekaman.
Kemampuan Groban dalam tarik urat leher dilirik oleh David E Kelley, yang sangat antusias untuk memunculkan bintang baru. Kelley menciptakan lagu balada yang begitu menyedihkan & mengharukan “ To Where You Are “, saat lagu itu dinyanyikan oleh Groban untuk pertama kalinya para penonton terkesima,terkagum-kagum bahkan banyak yang menangis berurai air mata, sejak saat itu kehadiran Groban menarik perhatian bagi banyak produser.