Lihat ke Halaman Asli

Meti Irmayanti

senang membaca, baru belajar menulis

Jiwaku Bagai Kepiting di Pasir Pantai

Diperbarui: 17 Januari 2022   23:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi: pixabay.com

Jiwaku, bagai kepiting di pasir pantai, menemui lautnya di manis senyummu
Senyummu itu senandung malam, tempat ombak menghempaskan rindunya pada pantai
Nyanyian gelombang redup di ujung buihnya
Izinkan aku menceburkan diri di laut itu, dalam hamparannya yang bergelora
Izinkan aku menyibak ombaknya dan berlarian di putih pasir pantainya

Jiwaku, bagai kepiting di pasir pantai, menunggu air pasang di wajahmu
Wajahmu itu sepoi angin senja, ia singgasana tempat rindu bertahta
Suka dan duka bermuara di dalamnya
Izinkan aku berselancar di puncak pasang itu, dalam perjalanannya yang senyap
Dan aku rela menjadi kepiting yang mengisi piring makan malammu
 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline