Lihat ke Halaman Asli

Zhataksara

Marzha Rezqyta

Mengenal Macam-macam Video Digital dan Manfaatnya dalam Dunia Marketing

Diperbarui: 26 April 2021   10:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di zaman sekarang ini, siapa sih yang belum pernah menonton video? Apa pun genre nya, semua orang pasti tahu apa itu video dan pernah menyaksikannya. Video secara garis besar terdiri atas dua jenis, yaitu video analog dan video digital. Mengikuti perkembangan zaman, mari kita bahas tentang macam-macam video digital, video yang banyak diminati oleh millennials.

Macam Video Menurut Jenisnya

Ada berbagai macam jenis video, kami telah merangkum lima jenis video yang paling banyak diminati dan paling banyak dicari oleh masyarakat.

  • Video Animasi

Apa itu video animasi? Video animasi adalah video berisi gambar begerak yang terbentuk dari sekumpulan objek yang disusun beraturan mengikuti alur pergerakan yang telah ditentukan pada setiap pertambahan hitungan waktu yang terjadi. Gambar tersebut dapat berupa gambar makhluk hidup, benda mati, gambar abstrak, ataupun tulisan.

Secara umum, dapat dikatakan bahwa animasi merupakan suatu rangkaian gambar yang ditampilkan pada tenggang waktu tertentu sehingga tercipta lah sebuah ilusi gambar bergerak. Video Animasi banyak digunakan dalam pembuatan film kartun, film anak-anak, film fantasi, materi pembelajaran, sampai iklan produk. Menurut Hofstetter, Animasi sendiri dibagi menjadi empat, yaitu frame, vector, computational, dan morphing animation.

  • Video Slide

Macam video yang berikutnya yaitu video slide. Sesuai namanya, video slide memanfaatkan fitur slide yang ada pada aplikasi-aplikasi video editor. Video ini dapat berupa potongan gambar, potongan video, campuran antara potongan gambar dan potongan video, teks, serta musik sebagai backsound. Jenis video digital yang satu ini biasa digunkan untuk branding suatu produk atau dapat juga digunakan untuk menampilkan presentasi bisnis.

  • Video 3D dan 4D

Berkat perkembangan teknologi yang begitu cepat, kini video pun sudah dapat dibuat bukan hanya dalam bentuk 2 dimensi, melainkan 3-4 dimensi. Alhasil gambar yang dihasilkan pun akan menjadi lebih nyata dan hidup. Video 3 dan 4 dimensi biasa digunakan pada permainan digital. Namun, selain itu, Anda juga bisa memanfaatkannya untuk berbisnis, lho!

  • Video Company Profile

Di era modern ini, memperkenalkan perusahaan atau bisnis Anda kepada publik tidak lagi terbatas pada se-bundle proposal atau brosur. Anda dapat mulai memanfaatkan penggunaan Company Profile. Tak hanya itu, format untuk company profile pun tidak terbatas pada teks dan kertas saja. Kini company profile pun dapat dibuat dalam bentuk video. Dengan begitu, calon klien atau calon pembeli akan lebih senang memperhatikan informasi seputar perusahaan Anda.

  • Video Digital Imaging

Pernahkah Anda mendengar istilah digital imaging? Sebenarnya, digital imaging adalah salah satu perkembangan dari seni fotografi. Perbedaannya, pada fotografi, objek yang dilihat dan yang dipotret adalah sama, baik warna, kontras, ukuran, dan sebagainya. Sementara pada digital imaging, berlaku pengeditan seperti cropping, penambahan brightness atau kontras, atau bahkan perubahan warna.

Selain itu, menciptakan digital imaging juga bisa dilakukan tanpa ada objek awal sama sekali. Begitu pula dengan video digital imaging. Video yang digunakan dapat merupakan video asli yang mengalami proses editing atau video yang murni dibuat tanpa ada objek aslinya. Dengan kemampuan editing yang baik dan fasilitas yang memadai, maka digital imaging dapat dilakukan.

Macam Video Menurut Kegunaannya

Kelima jenis video yang paling banyak diminati tersebut dapat digunakan untuk berbagai kepentingan, diantaranya:

  • Video Bumper

Belakangan ini, video bumper mulai marak dibuat dan dicari oleh khalayak. Lalu, apa video bumper itu? Video bumper adalah video pembuka yang mendahului video utama. Dalam istilah pertelevisian, bumper diartikan sebagai Klip gambar biasanya berupa animasi yang berperan sebagai pembuka suatu acara televisi. Bumper in digunakan sebagai tanda suatu acara akan dimulai lagi setelah jeda iklan, sedangkan bumper out ialah penanda bahwa acara akan berhenti sejenak untuk jeda iklan. Selain itu, istilah bumper juga ada dalam radio, yang merupakan Iklan yang di putar setelah koment, sebelum lagu (Iklan pendek).

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline