Lihat ke Halaman Asli

Mariani Sutanto

Psikolog yang berkecimpung dalam parenting, perkembangan anak hingga remaja, dan eksplorasi diri.

Tak Ada Si Kancil, Mentimun Jadi Sayur Bersama Ati-Ampla

Diperbarui: 23 April 2020   14:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi: irisan mentimun (Foto: biancamentil/Pixabay)

Menu ini, bisa dinamai "Mentimun Ati-Ampla". Sederhana, sesuai dengan kategori masakan dengan cara mengolah yang juga sederhana. Aku telah mengenal menu ini semenjak kecil. Menjadi salah satu menu masakan warisan keluarga.

Aku mengenal masakan ini dan menjadi menu familiar bagi lidahku, sebab sering dimasakkan oleh ibu. Lama kelamaan, aku pun tahu sayur ini menjadi favorit bagi kami sekeluarga. Kemudian, menurun ke keluarga baruku. Disukai suami dan anakku.

Kalau dipikir-pikir lagi, mengapa bisa menjadi menu andalan keluargaku dan bertahan lama? Pertama-tama, mungkin karena gampang diolah. Hanya butuh waktu sebentar untuk menyiapkannya. Namun, jangan ditanya soal kandungan gizi yang menyertainya. Banyak dan sangat bermanfaat.

Aku pribadi, sangat menyukai mentimun (ketimun, Cucummis sativus) karena memberi kesegaran saat dikonsumsi. Kandungan airnya banyak dan termasuk buah yang renyah saat dikunyah.

Mentimun mudah diperoleh dan banyak manfaat (Foto: Mariani Sutanto)

Aku akrab dengan mentimun sebab pernah berdomisi lama di Bandung. Mentimun selalu ada di kulkas. Ia diperlakukan oleh ibuku sebagai lalapan yang selalu dihidangkan di meja makan keluarga kami.

Aku pun kemudian tahu. Ternyata bukan hanya segar, mentimun juga bagus untuk menjaga kesehatan. Mentimun bagus untuk tulang, gigi, dan syaraf karena mengandung vitamin K yang cukup tinggi.

Bukan hanya itu. Di mentimun juga terdapat potasium yang berfungsi untuk menurunkan tekanan darah. Ini sangat cocok untuk suami saya yang punya kecenderungan darah tinggi.

Masih banyak kandungan gizi dari mentimun. Namun dua hal yang disebutkan di atas, sudah cukup bagi kami untuk menyukainya.

Hati ayam banyak mengandung vitamin A (Foto: Mariani Sutanto)

Dalam olahan menu ini, selain mentimun saya juga mencampurkan ati-ampla ke dalamnya. Sebagai informasi, hati ayam mengandung protein tinggi yang bermanfaat untuk membangun, memperbaiki jaringan tubuh, dan meningkatkan energi.

Selain itu, hati ayam juga banyak mengandung vitamin A yang sangat baik untuk menjaga sistem imun tubuh kita. Kandungan vitamin lain di dalam hati ayam adalah adalah B 12. Vitamin ini dapat meningkatkan kinerja otak.

Demikian pula dengan ampla ayam. Ampla ayam ini tinggi akan protein dan rendah lemak. Sangat dibutuhkan untuk meningkatkan energi. Ampla ayam juga kaya akan  zat besi yang dibutuhkan untuk memproduksi hemoglobin dan mengangkut oksigen ke seluruh tubuh.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline