Lihat ke Halaman Asli

Margareta Apcarinia

Perfectly imperfect but perfectly me

Menikmati Senja di Pasar Prawirotaman, Pasar Tradisional Konsep Modern Pertama di Jogja

Diperbarui: 18 Maret 2021   23:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Credit By Ret


Pasar Prawirotaman adalah pasar tradisional yang terletak di Jl. Parangtritis No. 103.  Masih terletak di dalam kota Yogyakarta. Pasar ini mengalami revitalisasi pada Oktober 2019 dan diresmikan dengan wajah baru pada 4 Desember 2020 oleh Walikota Yogyakarta, Haryadi Suyuti.

Menghadirkan konsep pasar tradisional dengan wajah baru, hampir serupa dengan mall, bersih, tertata rapi, sehat, modern, sesuai dengan citra kota Yogyakarta sebagai tujuan pariwisata.

Dokpri

Bangunan besar dan cukup mewah terdiri dari 4 lantai ditambah basemen. 

Selayaknya pasar tradisional pada umumnya, Pasar Prawirotaman dipergunakan untuk transaksi jual beli aneka produk kebutuhan rumah tangga mulai dari bumbu dapur, sayur mayur, sembako, daging, aneka makanan, pakaian, peralatan rumah tangga dan sejenisnya. Yang jadi pembeda utama antara pasar tradisional dan pasar modern adalah adanya interaksi sosial, misalnya seperti kegiatan tawar menawar. 

Untuk aktivitas jual beli pasar sendiri, di lantai 1-3 dimulai pagi hari sampai sore hari pukul 16.00. Transaksi jual beli dapat mempergunakan transaksi digital yaitu dengan metode scan barcode. Walaupun mungkin belum efektif benar dalam penggunaannya, tapi setidaknya sudah ada penerapan digital money di pasar ini.

Dokpri

Beberapa fasilitas lainnya antara lain eskalator, lift, basemen sebagai parking area, troli belanja, mushola, toilet, CCTV dan tentu saja lantai 4 yang memang difokuskan untuk mendukung pergerakan ekonomi kreatif. 

Dokpri

Di lantai 4, terdapat beberapa ruang yang disewakan bagi masyarakat berupa studio foto, musik, podcast, penyuntingan, ruang rapat dan seminar. Ruang pendukung diantaranya ruang anak, ruang laktasi, tak ketinggalan spot foto. 

Pada bagian samping luar yang juga merupakan roof top pasar,  tersedia foodcourt yang dilengkapi dengan fasilitas tempat duduk dan teras atas untuk menikmati matahari terbenam. 

Beberapa produk makanan yang dijual antara lain steak, bakmi, bakso dan mie ayam, dan ayam krispi. Khusus untuk lantai 4, buka sampai dengan pukul 19.00.

img20210316180239-605382398ede4879d8050762.jpg

Ketika sore menjelang, setelah parkir di basemen, pengunjung dapat langsung menggunakan lift untuk menuju ke lantai 4. Sebuah sensasi yang patut dicoba untuk mencecap sedikit santapan sambil menikmati senja, langit yang memerah saat sang fajar mulai terbenam dari roof top Pasar Prawirotaman.

Ketika selesai, ada petugas penjaga parkir. Jangan lupa siapkan uang Rp2000 untuk kendaraan roda 2.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline