Lihat ke Halaman Asli

Astrid Setya

Happines adalah pilihan

Keren, Lestarikan Budaya Jawa sambil Kulineran di Angkringan Omah Semar, Rekomended Pool

Diperbarui: 27 Agustus 2022   14:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menu angkringan yang selalu menggoda / Dokumentasi : pribadi

Lembutnya alunan gending Jawa terus menemani para pengunjung, mengalir tanpa henti sebagai bukti ikut melestarikan budaya Jawa, yang selalu ngangeni

Silih berganti pramusaji mengantarkan sajian kulineran, di tengah-tengah para tamu yang asyik bercengkrama, canda tawa, dengan keluarga tercinta, saudara, atau relasi. 

Ya, di Angkringan Omah Semar inilah suasana Jawa begitu kental, tidak hanya musiknya, tapi suasana begitu sangat mendukung, atau biasa disebut Njawani.

Meskipun Njawani, tempat ini banyak dikunjungi pecinta kuliner, dan sangat eye catching serta tidak terkesan menyeramkan. 

Inilah pengalaman penulis saat berada di angkringan yang terletak di Jajar, Kota Solo, beberapa waktu lalu.

1. Pengawalan Pasukan Penjaga

Ada pasukan penjaga saat masuk, yakni dua patung kayu Kyai Semar, yang dikawal dua patung kayu prajurit kraton sedang membawa tameng dan panah. 

2. Kental Ornamen Jawa

Ornamen Jawa sangat terasa di angkringan ini, sebut saja beberapa gebyok kayu bercat hijau kuning keemasan, menjadi hiasan interior angkringan.

3. Vintage 

Barang-barang seperti lemari-lemari kuno atau antik menghiasi interior disini, seperti dapat dilihat di lantai atas, dimana ada beberapa lemari vintage dipajang rapi. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline