Lihat ke Halaman Asli

Maryati

Ibu dari 4 orang anak

Hanya Satu Langkah agar Tidak Stroke Lagi

Diperbarui: 7 Agustus 2021   22:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Hanya Satu Langkah Agar tidak Stroke Lagi

Stroke memang salah satu penyakit yang gampang- gampang susah penanganannya. Hai ini bisa menimpa siapa saja. Tidak memungkinkan usia Manula, tapi bisa saja di usia sebelumnya.

Sungguh beruntung bagi Manula yang bisa sembuh dari penyakit stroke. Baik itu berobat secara terapi maupun berobat jalan.

Sore itu, kulihat seorang Bapak-bapak pemilik yayasan tempat Anakku Mondok. Dia sepertinya akan naik ke atas lahan pekarangan, yang tanahnya lebih tinggi dari yang dia pijak. Akan tetapi, dia tidak mau bicara minta tolong.

Tiba- tiba dari jauh mulutku spontan teriak, tanpa memikirkan rasa malu dilihat banyak orang. Meminta agar Anak- anak pondok untuk menolong pegangi tangannya dari tanah yang lebih tinggi. Namun, mereka tidak mengerti dengan maksudku. Setelah teriakkanku yang kedua kali dan Bapak itu betul-betul mau jatuh, barulah Santriwan pada bantu tarik tangannya.

Alhamdulillah si Bapak tidak sempat terjatuh. Jika sampai jatuh, kemungkinan sakit Stroke yang pernah dia alami akan kambuh kembali.
Mencegah lebih baik dari pada mengobati. Itulah prinsip hidupku. Sekalipun dia bukan siapa-siapa aku, tapi trauma itu masih membekas di benakku.

Aku tidak ingin seperti Bapakku. Bapakku dulu  mengalami Stroke, hanya karena dia sering terjatuh. Walau hanya 12 hari sakitnya. Setelah 12 hari aku rawat, alhamdulillah sembuh total. Kembali bisa berjalan lagi, bicara pun normal dan bisa beraktivitas seperti biasa.

Namun, hanya satu langkah agar penderita tidak Stroke lagi. Yaitu jangan sampai mereka terjatuh. Apalagi jatuhnya di kamar mandi, jarang banget yang tertolong.

Maka dari itu, mari kita jaga orang tua kita. Jangan sampai stroke lagi, karena kalau sudah Stroke, mereka akan lebih menderita. Mencegah lebih mudah daripada mengobati. Mencegah lebih murah biayanya. Kasih sayang keluarga lebih utama. Usahakan siaga 24 jam demi orang tua tercinta.

Oleh Maryati

Batam, 07-08-2021




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline