Lihat ke Halaman Asli

M. Hafid

Freelancer writer

Juru Selamat PSSI dari Sanksi FIFA Bernama Erick Thohir

Diperbarui: 28 November 2022   14:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menteri BUMN Erick Thohir (kiri) dengan legenda Manchester United, Wayne Rooney (kanan). Foto: Instagram @erickthohir.

Masih ingatkah dengan tragedi Kanjuruhan yang menewaskan ratusan Aremania (sebutan untuk para suporter Arema FC) beberapa waktu lalu? Rasanya, sampai detik ini bekas air mata belum sepenuhnya kering di pipi masyarakat Indonesia, pihak keluarga korban masih terus berharap anaknya, suami, istri, dan pamannya kembali ke rumah dengan selamat dan dalam keadaan sehat. 

Sebagian keluarga korban lainnya masih mencari keadilan dengan menuntut pihak aparat dan para stakeholder yang terlibat dalam kejadian itu untuk bertanggung jawab. 

Ketua Persatuan Sepak Bola Seluruh Indoesia (PSSI) Muhammad Irawan atau Iwan Bule nampak enggan untuk bertanggung jawab apalagi untuk sekadar mundur dari jabatannya itu.

Di sisi lain, pemerintah mengkhawatirkan sanksi dari FIFA yang akan dijatuhkan kepada PSSI sebagai induk sepak bola nasional Indonesia akibat kejadian di Kanjuruhan itu. 

Sebagaimana diketahui, FIFA kerap memberikan sanksi kepada lembaga sepak bola nasional di setiap negara yang melakukan pelanggaran bahkan sanksi itu berupa pembekuan terhadap lembaga tersebut dengan durasi waktu yang sudah ditentukan. Namun kemujuran berpihak kepada Indonesia, sanksi yang dikhawatirkan itu tak kunjung tiba, PSSI terselamatkan.

Selamatnya PSSI dari sanksi FIFA itu tidak terjadi di ruang hampa, ada upaya yang dilakukan pemerintah Indonesia untuk menyelematkannya dengan cara melakukan lobi secara langsung kepada petinggi FIFA yang diawali oleh Presiden Indonesia, Joko Widodo dengan cara melakukan obrolan via telepon dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino.

Presiden Jokowi bernigosiasi dengan Infantino agar sanksi untuk PSSI itu diurungkan. Kemudian Jokowi mengutus Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir untuk melakukan negosiasi dengan Infantino. 

Berkat kemampuan yang dimiliki Erick Thohir dalam bernigosiasi, ia membawa pulang kabar gembira untuk masyarakat Indonesia, bahwa FIFA tidak akan memberikan sanksi kepada PSSI.

Dipilihnya Erick Thohir oleh Jokowi itu bukan tanpa alasan dan pertimbangan yang matang, Erick Thohir menurut saya, dipilih karena memiliki kualitas yang lebih serta pengalaman yang luas mengenai nigosiasi dalam dunia sepak bola. 

Dalam artian, Erick Thohir dalam dunia sepak bola bukan orang baru, kiprah Erick Thohir dalam persepkabolaan sudah berlangsung sejak lama mulai dari tingkat nasional hingga internasional. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline