Lihat ke Halaman Asli

LKarnendi

Mahasiswa

Edukasi Pendampingan Orang Tua Membimbing Anak dalam Pembelajaran Daring Melalui Infografis dan Microblogging

Diperbarui: 19 Juli 2021   16:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Pendidikan memegang peranan strategis yang sangat penting dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia, mewujudkan cita-cita bangsa, kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa. Nomor menurut undang-undang. Ada tiga jalur pendidikan pada tahun 2003, Pasal 20, Pasal 13, Ayat 1, yaitu pendidikan informal, formal dan nonformal (Darmadi, 2019. Hal. 26). Di antara ketiga jalur pendidikan tersebut, pendidikan formal merupakan pendidikan terstruktur, yang dilaksanakan pada jenjang atau jenjang tertentu di sekolah dengan syarat-syarat tertentu yang ditetapkan oleh pemerintah.

Namun demikian, Peristiwa yang tidak dapat diprediksi telah terjadi yaitu dengan munculnya wabah virus Corona atau Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) yang mulai menyebar ke berbagai negara. Sampai dengan memasuki tahun 2021 ini, wabah Covid-19 masih ada di Indonesia yang telah mempengaruhi berbagai aspek kehidupan, tidak terkecuali dengan bidang pendidikan. Terkait dengan penyebaran virus yang sangat cepat, pemerintah provinsi dan pemerintah daerah membuat suatu kebijakan untuk meniadakan sementara pembelajaran tatap muka diganti dengan pembelajaran online baik tingkat sekolah maupun tingkat perguruan tinggi (Pujilestari, 2020 hlm. 53).

Berdasarkan penjelasan di atas, metode pembelajaran yang dapat digunakan dalam masa pandemi Covid-19 adalah pembelajaran daring. Siswa dan guru dapat berkomunikasi dengan menggunakan aplikasi yang menggunakan jaringan internet seperti WhatsApp, Google Clasroom, Youtube dan aplikasi lainnya. Pihak sekolah bekerja sama dengan orang tua siswa selama pelaksanaan pembelajaran daring untuk memantau pengerjaan tugas sekolah, sehingga siswa benar-benar belajar di sekolah.

Dengan adanya pembelajaran di rumah secara daring, peran yang di laksanakan sekolah, beralih fungsi ke satuan keluarga (Subarto, 2020 hal 15). Sehingga keluarga harus ikut berpartisipasi dalam pelaksanaan pembelajaran daring. Orang tua dapat memberikan motivasi dan memberi semangat agar siswa tidak merasa jenuh dan membantunya apabila mengalami kesulitan pada saat mengerjakan tugas. Peralihan fungsi yang melibatkan keluarga inilah yang harus terus ditinjau dan dimaksimalkan sebaik mungkin, agar orang tua sebagai satuan keluarga mampu mendampingi kegiatan belajaran siswa secara daring dengan baik.

Berdasarkan penjelasan diatas, kampus Universitas Pendidikan Indonesia pun menyelenggarakan program kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik dengan salah satu programnya yaitu pendampingan orang tua memimbing anak dalam pembelajaran daring. Saya sebagai peserta KKN Tematik UPI 2021 pun turut serta yang wajib melaksanakan program kegiatan tersebut. Kegiatan pendampingan yang saya laksanakan yaitu berupa edukasi pada orang tau mengenai pencegahan COVID-19 d lingkungan keluarga dan pendampingan orang tua dalam membimbing anak selama pelaksanaan pembelajaran daring.

Edukasi yang saya sampaikan yaitu menggunakan media Infografis dan Microblog. Infografis sendiri merupakan representasi visual dari data secara grafis untuk menyampaikan informasi lengkap kepada pembaca agar dapat dipahami dengan lebih mudah, cepat, singkat, dan jelas. Adapun Microblogging yaitu pembuatan pesan atau post singkat di web atau platform media sosial. Konten pendek yang dibuat untuk microblogging bertujuan untuk memberikan informasi singkat dan padat pada orang lain. Microblog yang telah dibuat kemudian di-post ke audiens di media sosial untuk memperoleh interaksi berupa like, komentar, atau share.

Edukasi dengan menggunakan infografis saya membuat dengan tema Trik Mengajarkan Anak Disiplin Menggunakan Protokol Kesehatan yaitu sebagai berikut (1) Jelaskan tentang virus dan cara penularannya, (2) Berikan anak contoh yang baik dari orang tua, (3) Ajari penggunaan masker yang baik dan benar, (4) Ajari anak menjaga jarak saat berada di luar rumah, (5) Bimbing dan biasakan anak cuci tangan dengan baik, dan (6) Rutinkan memakai handsanitizer.

Adapun edukasi dengan menggunakan Microblogging saya mengangkat beberapa tema yang akan disampaikan yaitu (1) Membentuk mindset yang benar tentang COVID-19 pada anak, (2) Tips menjaga semangat belajar anak saat study from home, (3) Pendidikan karakter pada anak di rumah saat selama pandemi, dan (4) Tips mendampingi anak belajar online di masa pandemi. Program kegiatan edukasi ini diharapkan bisa menjadi tambahan referensi bagi orang tua siswa dalam melakukan pendampingan belajar anak di rumah selama pandemi agar proses belajar mengajar tetap terlaksana sebagaimana tujuan pendidikan nasional.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline