JEMBER -- Warga binaan perempuan Lapas Jember, Kanwil Kemenkumham Jawa Timur mendapatkan pelayanan kesehatan serta sosialisasi mengenai HIV dan AIDS dari 5 Anggota PKBI (Perkumpulan Keluarga Berencana Jember) pada Kamis (15/12/2022). Kunjungan yang dilaksanakan setiap bulan tersebut dilakukan sebagai wujud kepedulian mereka terhadap kesehatan masyarakat, termasuk warga binaan perempuan di Lapas Jember.
M. Nur Khamid, Ketua PKBI cabang Jember mengatakan ada 2 kegiatan yang dilaksanakan di dalam Blok Hunian warga binaan perempuan tersebut. "Kegiatan hari ini adalah penyuluhan pencegahan penularan HIV, dan ada layanan kesehatan terbatas. Bentuknya itu pemeriksaan asam urat, kolesterol, gula darah, berat badan,dan lingkar perut. Selain itu kami juga mendistribusikan vitamin serta membuka konsultasi kesehatan," ucapnya.
"PKBI merupakan perkumpulan yang sebenarnya isu awalnya di kespro (kesehatan reproduksi), dan fokus remaja. Tapi semakin kesini, karena ada kebutuhan - kebutuhan khusus yang perlu dipenuhi oleh masyarakat, termasuk warga binaan Lapas Jember, jadi kita memberikan pelayanan kesehatan lainnya" jelas Nur Khamid mengenai PKBI.
Ketua PKBI, M. Nur Khamid/dokpri
Dari hasil pemeriksaan 32 warga binaan perempuan tersebut, ada beberapa yang mengalami gangguan kesehatan ringan. "Hasil pemeriksaan, ada beberapa napi wanita yg memiliki masalah kesehatan dimana disampaikan pihak kesehatan Lapas untuk ditindaklanjuti berupa pengobatan dan observasi berkala," ungkap drg. Diana. Dokter Gigi Madya di Lapas Jember tersebut juga menyebut bahwa pelayanan kesehatan yang diberikan oleh PKBI berbeda setiap bulannya.
Dokter gigi Lapas Jember, Diana Firdaus/dokpri
"Jadi dengan adanya kegiatan ini, pelayanan kesehatan bagi warga binaan semakin optimal. Ditambah dengan pelayanan kesehatan yang diberikan dari pihak luar, pemenuhan hak warga binaan akan kesehatan semakin terpenuhi maksimal," pungkas drg. Diana.