Lihat ke Halaman Asli

Laila farida

Lailafarida

Aliran-aliran Filsafat

Diperbarui: 25 Maret 2020   08:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Pada pemaparan ini saya akan menjelaskan tentang Aliran filsafat Pendidikan, Tokoh filsafat Pendidikan,  dan Pemikiran tokoh filsafat Pendidikan.  Dari ketiga hal tersebut akan saya jelaskan secara terperinci satu persatu.  
1. Aliran-aliran filsafat pendidikan
Aliran ini dibagi menjadi 3 yaitu:
1) Progrevisme
2) Esensialisme
3) Prealisme

Ketiga pembagian aliran ini mempunyai pengertian tersendiri sebagai berikut.
1) Progrevisme yaitu aliran filsafat pendidikan yang berkembang pesat pada permulaan abad ke 20 . Aliran ini berpengaruh dalam perkembangan pendidikan. Perkembangan tersebut didorong dengan aliran prokresisme yang sering disebut dengan salah satu aliran yang tadi. 

2) Esensialisme aliran ini dapat ditelusuri dari aliran yang mengiginkan agar manusia kembali pada kebudayaan lama,  karena kebudayaan lama tersebut banyak melakukan kebudayaan lama.  

3) Prealisme ( Tiada akhir)
Aliran ini berpegang pada
Nilai - niali, atau norma norma yang bersifat abadi.  

Tokoh -tokoh pendidikan dan pemikirannya.  
Dalam tokoh dan pemikiran mempunyai banyak tokoh namun disini saya hanya akan menyebutkan 3 tokoh berserta pemikirannya.  

1) Horesmen
Ia adalah pelopor pendidikan sekolah amerika untuk umum.  Horesmen dibesarkan disaat tidak mudah diperoleh bagi orang pendesaan miskin di amerika.  Meskipun pendidikan awal pendidikannya terbatas Horesmen masuk pada Universitas belajar hukum.  Dan waktu bertugas horesmen menggunakan pengaruh untuk memajukan perubahan dalam sistem amerika.  Jadi orang Amerika bisa berterimakasih pada horesmen karna perhatiannya kepada perguruan tinggi,  perpustakaan,dll dengan pendapat pajak.  

2) Fredrich froeble ( Pendidikan anak usia dini).
Tokoh ini adalah pendidik di jerman.  Dan anak muda mempunyai sifat bawaan bertahap secara natural.  Dan tokoh ini mendirikan  taman kanak kanak agar berkreasi dan beraktivitas serta berinteraksi sosial,  karna pada usia anak dini banyak ditemukan masa kontreporer.  

3) John Dewy
Tokoh ini pelopor pendidikan progresif.  Masa itu adalah ketika dewey menjabat menjadi seorang profesor filsafat dan kepala Universitas Chicago.  Yang memberikan pengaruh paling besar dalam pendidikan dam mempromosikan banyak reformasi pendidikan melalui sekolah ekspirentalnya. Dan tokoh ini percaya bahwa sekolah adalah tempat dimana anak anak harus belajar hidup secara koopreatif.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline