Lihat ke Halaman Asli

Komunitas Lagi Nulis

Komunitas menulis

Islam Menumbuhkan Kepedulian Terhadap Literasi

Diperbarui: 28 Februari 2019   12:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pict Form Pixabay

Oleh: Nafisah Aliyah.


Melihat zaman yang semakin maju, urgensi literasi juga semakin dibutuhkan oleh masyarakat. Literasi merupakan tonggak penentu kualitas suatu negara. Nyatanya, negara yang maju, adalah negara yang masyarakatnya mempunyai jiwa peduli literasi. Memiliki sumber daya manusia yang unggul, berakademisi, dan produktif. Allah SWT ta'ala menjelaskan dalam kalamNya:

"Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan, Dia telah menciptakan manusia dengan segumpal darah, Bacalah dan Tuhanmulah yang Maha Mulia, Yang mengjarkan (manusia) dengan pena, Dia mengajarkan manusia apa yang tidak diketahuinya."(QS.al-Alaq: 1-5)


Allah SWT telah memerintahkan hambanya untuk mengenal literasi sejak awal wahyu yang . Mulai dari perintah membaca, hingga menulis. Iqra' yang artinya bacalah, mengandung maksud bahwa dengan membaca kita mendapatkan suatu Ilmu. Setelah itu, Allah SWT juga menjelaskan bahwa mengajarkan kepada seseorang itu dengan "qalam" , dengan sebuah pena. Mengingat dimana Raslulullah SAW sangat menjaga konsntrasi literasi kepada para shahabatnya. Baik dalam penjagaan wahyu --al-Qur'an- juga dalam penjagaan hadits, hingga terjaga dan dapat kita pelajari sampai saat ini. Begitu luar biasanya shahabah Rasulullah SAW, Abu Bakar as dalam memerintahkan para shahabah yang lain hingga berjuang mengumpulkan al-Qur'an dan hadits hingga hijrah kesana kemari. Memperhatikan urutan, keshohih-an, dan terbebasnya dari kecacatan baik dari segi matan (isi) maupun perawi.


Disini saya hanya ingin menuang apa yang ada dibenak saya tentang urgensi literasi. Menurut eksistensinya, dunia literasi sendiri terbagi menjadi 4 pandangan. Pertama, memahami literasi dengan disertai pemikiran yang kritis. Kedua, mendiskusikan pentingnya literasi dan bagaimana cara memilikinya. Ketiga, pengaplikasian literasi dari sisi ajaran Islam dengan kemajuan zaman yang ada. Dan keempat, pentingnya integrasi dan pelestarian untuk meregenerasi literasi kedalam masyarakat. Jika seseorang telah melakukan tahap demi tahap, maka rasa peduli, cinta, dan haus literasi akan selalu tumbuh dengan baik. Dan jika telah tertanam jiwa literasi pada seseorang, maka ia akan selalu memancarkan energi positif bagi lingkungan sekitarnya.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline