Lihat ke Halaman Asli

Kuputri Zahra

Mahasiswi

Jejaring UMKM: Promosi UMKM di Instagram dengan Tampilan Menarik

Diperbarui: 10 Agustus 2022   12:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

UMKM konter pulsa, toko ikan hias, dan gerai jus (dokumentasi pribadi)

Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) merupakan hal yang tidak boleh dilewatkan jika bicara soal dunia ekonomi. Secara umum, UMKM dapat disimpulkan sebagai usaha kecil yang kebanyakan dijalankan oleh masyarakat kelas menengah kebawah. Hal ini kemudian berpengaruh terhadap keberlangsungan UMKM itu sendiri, salah satunya dalam segi promosi. Demikian pula yang ditemukan oleh Kelompok 57 KKN Tematik UPI yang melakukan pendataan UMKM di wilayah Kelurahan Jatihandap. Dari banyaknya UMKM yang ditemukan, hanya sekitar 10% saja yang sudah memulai digitalisasi seperti masuk ke e-commerce atau membuat akun media sosial. Melihat hal ini, Kelompok 57 KKN UPI merancang program kerja Jejaring UMKM yang memberikan ruang atau tempat kepada para pelaku UMKM tersebut untuk memperluas promosinya.

Jejaring UMKM adalah sebuah program yang dirancang oleh mahasiswa/i Kelompok 57 KKN UPI sebagai upaya dalam membantu para pelaku UMKM di wilayah Kelurahan Jatihandap di bidang promosi. Sejak pertengahan bulan Juli lalu, kelompok mahasiswa UPI ini rutin melakukan pendataan UMKM di wilayah Kelurahan Jatihandap. Data-data UMKM yang sudah diperoleh ini kemudian dikelola dan diunggah dalam bentuk postingan di media sosial Instagram

Akun Instagram yang Dibuat untuk Promosi UMKM (instagram.com/umkm_jatihandap)

Beriringan dengan proses pendataan UMKM di wilayah Kelurahan Jatihandap, mahasiswa KKN UPI ini juga merampungkan akun Instagram yang kedepannya akan digunakan sebagai wadah bagi UMKM-UMKM untuk bisa lebih dikenal. Tidak hanya membantu mempromosikan UMKM yang ada di wilayah Kelurahan Jatihandap saja, akun Instagram ini juga memudahkan masyarakat sekitar dalam mencari penyedia jasa, barang, ataupun kuliner di sekitar mereka. 

 Untuk lebih rincinya, data UMKM yang sudah diperoleh kemudian diubah menjadi postingan-postingan menarik. UMKM dikategorikan berdasarkan jenisnya seperti warung grosir, gerai minuman, makanan ringan, dan sebagainya. Pengelompokkan ini diharapkan lebih memudahkan masyarakat atau pengguna Instagram saat melihat-lihat akun @umkm_jatihandap. Dibandingkan satu postingan yang hanya memuat satu UMKM saja, beberapa UMKM dengan kategori yang serupa di dalam satu postingan dirasa jauh lebih efektif. Seperti yang bisa dilihat pada postingan berikut ini.


Pengelompokkan UMKM ini juga dilakukan karena mempertimbangkan minat baca masyarakat atau para pengguna Instagram. Dengan jumlah postingan yang lebih sedikit, waktu yang diperlukan untuk menjelajahi akun @umkm_jatihandap pun berkurang. 

Hal berikutnya yang harus diperhatikan adalah penampilan akun Instagram @umkm_jatihandap. Dibandingkan laman yang polos dan sederhana, para mahasiswa Kelompok 57 KKN UPI menyajikan laman Instagram yang kreatif dengan penggunaan warna yang cerah dan visualisasi menarik. Tidak lupa mencantumkan foto dari UMKM yang dimaksud beserta informasi dasar seperti alamat dan jam operasional. Untuk UMKM yang sudah digitalisasi, misalnya memiliki akun media sosial atau e-commerce, dicantumkan juga informasi tersebut pada postingan.

(sumber: instagram.com/umkm_jatihandap)

Instagram dipilih selain karena popularitasnya di kalangan masyarakat umum, juga karena kemudahan dalam menggunakan platform tersebut. Selain itu, dibandingkan aplikasi e-commerce, sosial media lebih sering digunakan sehingga promosi dapat mencakup lebih banyak orang. 

Akun Instagram dengan nama @umkm_jatihandap itu saat ini sudah memiliki sekitar hampir 300 pengikut. Jika dibandingkan dengan artis atau selebgram memang sangat jauh perbedaannya. Namun, untuk sebuah akun yang baru menetas, angka ini sudah cukup bagus. Terlebih, mengingat bahwa akun tersebut masih akan terus berkembang. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline