Lihat ke Halaman Asli

Koteka Kompasiana

TERVERIFIKASI

Komunitas Traveler Kompasiana

Ayo, Simak Situasi Pandemi di Australia dan Sekilas Canberra!

Diperbarui: 23 November 2021   00:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kerjasama Koteka dengan KBRI Canberra Sabtu ini (Dokumentasi Koteka)

Hi, everyone. Apa kabar?

Masih sehat dan bahagia, bukan.

Sabtu lalu, Komunitas Traveler Kompasiana sudah menghadirkan seri “Wonderful Indonesia: Batik Ur Eleonora, Hungary.”

Eleonora Ur, pemilik galeri batik di Szentendre, Hongaria menyenangi musik dan seni sejak masa kecil. Jatuh cinta pada seni keramik saat berumur 6 tahun saat duduk di bangku SD. Lalu pada umur 10 tahun, ia memulai membatik. Yakni pada tahun 1981. Karena jatuh cinta pada batik, ia belajar caranya dimulai dari tahun 1999 di Thailand. 

Selanjutnya, pada tahun 2008, ia berkunjung ke Indonesia untuk belajar membatik gaya tradisional pada I Nyoman Suradnya. Kemudian, ia mencari ilmu ke Meksiko pada tahun 2010 untuk belajar simbol Maya di the house of Victor Javier Rivas Palomo. Ia ulangi kedatangannya 4 tahun kemudian. Tahun 2012, ia pergi ke Srilangka, melihat pabrik batik.

Ia mengaku, batik Indonesia menjadi pengaruh besar terhadap karya-karyanya. Pada tahun 2013, ia belajar pada pembatik I Gusti Sujana.

Sudah banyak belajar, sudah menghasilkan karya, maka membuatnya ingin membuat pameran sejak 2009 di beberapa negara seperti Amerika, UEA, Prancis, Italia, dan Hongaria. Salah satu yang heboh adalah saat ia mengikuti The Art Shopping di Carrousel du Louvre di Paris.

Untuk mengembangkan kariernya, ia menurunkan ilmu membatik pada sang anak perempuan dan anak-anak Hongaria yang berminat untuk belajar secara reguler.

Dalam talkshow tersebut, ditampilkan Instagram Eleonora atau bisa dipanggil Nana. Feed yang menggambarkan konsentrasi membatik begitu menggugah. Memang gaya mbatik Nana termasuk modern, bukan klasik seperti parang klitik atau mega mendung. 

Namun, Koteka melihat semangat Nana belajar membatik ke sana – ke mari, membuka galeri, mengikuti pameran dan menularkan ilmunya tidak hanya pada orang dewasa yang ingin bisa membatik tetapi juga pada anak-anak adalah hal yang luar biasa dan patut kita harga. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline