Lihat ke Halaman Asli

Kompas.com

TERVERIFIKASI

Kompas.com

Persekusi Fiera Lovita: Diburu, Diteror, dan Diintimidasi...

Diperbarui: 2 Juni 2017   13:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Fiera Lovita, seorang dokter di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Solok, Sumatera Barat, saat memberikan keterangan pers di kantor YLBHI, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (1/6/2017). Fiera menceritakan tindakan teror dan intimidasi oleh ormas tertentu yang menuduh Fiera menghina tokoh mereka melalui status di Facebooknya.

JAKARTA, KOMPAS.com - Fiera Lovita, seorang dokter di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Solok, Sumatera Barat, akhirnya berani mengungkapkan kronologi tindakan persekusi oleh sekelompok orang dari organisasi masyarakat (ormas) tertentu beberapa waktu lalu.

Dengan didampingi Koalisi Masyarakat Sipil Anti-Persekusi, Fiera menggelar konferensi pers di Kantor Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI), Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (1/6/2017).

Dia mengaku merasa tertekan setelah mengalami persekusi berupa teror dan intimidasi.

Fiera, yang akrab disapa Dokter Lola itu, tidak paham mengapa ia mengalami tindakan persekusi setelah menulis status di akun Facebook-nya yang bernada sindiran terhadap tokoh tertentu.

"Saya hanya mengemukakan pendapat saya seperti yang dilakukan oleh netizen lain," ujar Fiera.

Tindakan Persekusi berawal saat Fiera membuat tiga status pada akun Facebook-nya pada 19 hingga 21 Mei 2017.

Baca: Koalisi Masyarakat Sipil: Persekusi Dilakukan Sistematis dan Meluas

Status tersebut dia buat setelah menyaksikan berita konferensi pers pihak kepolisian di televisi terkait tentang kebenaran barang bukti kasus kasus chat WhatsApp Firza Husein dan Rizieq Shihab.

"Saya hanya menanggapi berita kaburnya seorang tokoh yang akan diminta keterangannya oleh polisi di Jakarta dalam kasus chat mesum dan kasus hukum lain yang menimpa tokoh tersebut," kata Fiera.

Ternyata, ada ormas yang tidak suka dengan status yang diposting Fiera.

Pada 22 Mei 2017, sekitar pukul 13.00 waktu setempat, beberapa orang mendatangi Fiera yang tengah berada di dalam mobil bersama kedua anaknya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline