Lihat ke Halaman Asli

KKN REGULER POSKO 55

UIN Walisongo Semarang

Pentingya Toleransi, Mahasiswa KKN Reguler 79 Posko 55 Selenggarakan Webinar Moderasi Beragama

Diperbarui: 27 Oktober 2022   09:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Mahasiswa KKN Reguler 79 Posko 55 UIN Walisongo Semarang telah menyelenggarakan Webinar Moderasi Beragama yang bertemakan "Kontribusi Generasi Muda dalam Pengamalan Nilai Moderasi Beragama Di Era 5.0". Kegiatan ini merupakan salah satu program kerja Tim KKN Posko 55 Divisi Pendidikan dan Keagamaan. 

Webinar Moderasi Beragama dilaksanakan secara virtual melalui Zoom Meeting pada Senin (24/10/2022) pukul 13.00-14.30 WIB, yang dihadiri oleh 54 peserta dari semua kalangan masyarakat termasuk mahasiswa yang ada.

Tujuan dilaksanakan Webinar Moderasi Beragama yaitu menumbuhkan jiwa Moderasi Beragama di era 5.0, menambah wawasan mengenai Moderasi Beragama, serta kontribusi anak muda dalam pengamalan nilai Moderasi Beragama.

Kegiatan Webinar ini dihadiri oleh Syariful Anam, M.S.I, selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Posko 55, dan Maskur Rosyid, M.A., HK., yang merupakan Dosen Fakultas Syariah dan Hukum UIN Walisongo Semarang sebagai narasumber dalam webinar ini.

Kegiatan ini dimulai dengan pembukaan oleh MC, yang dibawakan oleh saudari Lutfi Sahitta Dewi, selaku Mahasiswa KKN Posko 55. Kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari Koordinator KKN Posko 55, saudara Andi Muh Firdaus Tamim dan dari Dosen Pembimbing Lapangan Posko 55, Syariful Anam, M.S.I. 

Setelah itu, berlanjut ke acara inti yaitu penyampaian materi oleh narasumber dan disusul dengan diskusi dan tanya jawab, yang dimoderatori saudari Ma'rifatul Khasanah, Mahasiswa KKN Posko 55.

Narasumber Maskur Rosyid, M.A., HK., mengatakan bahwa pola keberagaman kalah dengan trend. Beragama bisa jadi semakin jauh dari eensinya. Jika tampilan lebih dipercaya sebagai cerminan. "Kita semua mempunyai tantangan yang sama. Kita berada dalam dunia "yang berilmu" akan kalah dengan "yang populer". Mereka yang 'alim akan kalah dengan yang viral dan banyak followers", ucap dia.

Maskur Rosyid, M.A., HK. juga berpesan untuk selalu menjaga diri, memiliki bekal agama yang kuat agar tidak terkena imbas disrupsi agama dan tidak mengikuti trend pola kegamaan yang ada.  

Dalam kegiatan Webinar ini, peserta yang bergabung sangat antusias terhadap materi yang disampaikan nasumber, sehingga banyak yang mengajukan pertanyaan pada saat dilakukan sesi tanya jawab.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline