Lihat ke Halaman Asli

Golkar, Jawa Barat, dan Ridwan Kamil

Diperbarui: 31 Oktober 2017   11:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Golkar dikenal sebagai partai politik yang membawa ideologi nasional yang berdasarkan UUD 45 dan Pancasila yang mengedepankan karya kekaryaan, Golkar membawa garis politik tengah yang tidak kiri bahkan anti pikiran dan paham komunisme yang anti Tuhan, singkatnya Golkar mengusung nilai moderat nasional dan religius.

Berdirinya Golkar pada tahun 1964 tidak lepas dari dinamika kenegaraan dan kebangsaan pada saat itu, sejarah mencatat situasi arah bangsa saat itu berada di persimpangan jalan, yaitu semakin besarnya pengaruh pemikiran kiri yang berdasarkan marxisme-leninisme yang terejawantahkan pada platform partai-partai kiri saat itu antara lain PKI dan lainnya. Golkar konsisten berada di tengah berlandaskan Pancasila dan UUD 45 membawa bangsa ini pada posisi tengah yang moderat.

Jawa Barat dalam sejarah sejak berdirinya Golkar selalu menjadi lumbung suara Golkar, dimana Golkar mampu masuk ke dalam suasana kebatinan warga Jawa Barat yang dinamis, kerja keras, terbuka dan relijius. Pembangunan Jawa Barat selalu menjadi yang termaju dan terdepan di antara provinsi-provinsi lain di Indonesia. Pembangunan di Jawa Barat mengalami perkembangan yang cepat baik dari skala, ruang lingkup dan kecepatan hal ini di dukung oleh kedudukan Jawa Barat secara geografis berada di pusat pulau Jawa, terdapat pusat-pusat pemberdayaan sumber daya manusia dengan sarana pendidikannya yang maju juga diuntungkan dengan besarnya wilayah Jawa Barat dengan potensi kekayaan alam yang beragam. 

Golkar senantiasa mengerjakan program-program karya kekaryaan yang bermanfaat untuk masyarakat di Jawa Barat, mengedepankan solidaritas kewargaan, kemajuan yang berkualitas dan karakter warga yang relijius sejalan dengan konsep keSundaan salilng asah, saling asih dan saling asuh. 

Banyak kepala daerah dan anggota Dewan dari Golkar yang terpilih melalui pemilu yang demokratis hal itu membuktikan bahwa masyarakat Jawa Barat mengakui keberadaan dan sekaligus mencintai Golkar.

Dukungan Golkar yang memiliki 17 kursi di DPDR kepada Ridwan Kamil adalah dukungan yang sejalan dengan nilai ideologi maupun dengan paltform politik partai Golkar yang berorientasi kepada kinerja dan pembuktian karya, Golkar sebagai partai yang berorientasi kerja dan karya bertemu dengan Ridwan Kamil yang telah bekerja dan telah berkarya.

Sebagai insinyur lulusan ITB  Ridwan Kamil telah menyumbangkan keahliannya sebagai arsitek dan ahli tata ruang baik dalam dunia keprofesian dan melompat keluar dari zona nyamannya menjadi salah seorang Walikota Bandung dengan melalui proses kontestasi politik yang ketat dan mengubah secara dramatis wajah sebagai profesional menjadi seorang tokoh politik masa kini yang mampu membawa perubahan.

Ridwan Kamil menunjukkan dirinya sebagai pemimpin muda masa kini yang berorientasi pada proses yang benar dan hasil yang berdampak buat kebahagiaan warganya. Selalu jujur sejak dalam gagasan, yang dia komunikasikan melalui saluran sosial media dengan cara-cara mutakhir dan mengimplementasikannya dengan memberdayakan aparat dengan target-target yang jelas dan terukur.

Dukungan Golkar yang memiliki 17 kursi di DPDR kepada Ridwan Kamil adalah dukungan yang sejalan dengan nilai ideologi maupun dengan paltform politik yang berorientasi kepada kinerja dan pembuktian karya pada warga, Golkar sebagai partai yang berorientasi kerja dan karya bertemu dengan Ridwan Kamil yang telah bekerja dan telah berkarya.

Semoga Golkar dan Ridwan Kamil bisa membawa lompatan kemajuan dan kesejahteraaan untuk masyarakat Jawa Barat.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline