Pasangan Agus Sylvi sudah hampir bisa dipastikan kalah. AHY sudah memberikan pernyataan atas kekalahannya dengan elegan. Dia telah mengakui kekalahannya dan meminta maaf kepada para pendukung setianya dan tak lupa memberikan selamat kepada para calon yang berhasil maju ke putaran dua. Tentu saja ini di luar perkiraan banyak orang yang memprediksi AHY akan sulit menerima kekalahan dan akan melampiaskan dengan cuat cuit di medsos. Kita layak mengapresiasi sikap ksatria AHY.
Kekalahan Agus-Sylvi tantunya meninggalkan massa yang tidak sedikit jumlahnya yakni mencapai 17 % yang mana massa ini akan menjadi rebutan bagi kubu Anis-Sandi dan kubu Ahok-Djarot. Lalu kemana massa yang 17% ini akan berlabuh? Di sini saya akan menganalisa faktor-faktor yang mempengaruhi ke mana arah perpindahan massa Agus-Sylvi.
1. Parpol pengusung.
Dengan kalahnya satu kubu maka hampir bisa dipastikan partai pendukungnya akan membubarkan diri mencari nasibnya sendiri-sendiri. Mereka bak janda kembang yang seksi siap untuk dipinang.