Menjadi seorang tahanan bukanlah sesuatu yang diinginkan oleh setiap orang. Ada banyak hal buruk yang didapatkan dengan menjadi seorang tahanan. Sel tahanan yang sempit, ruangan yang panas dan lembab, hingga makanan yang buruk alias seadanya saja. Bahkan masih untung kalau mendapat makanan yang layak.
Namun, tahanan di Jepang tidak seperti tahanan di tempat lainnya. Mereka mendapatkan makanan yang sangat layak, bahkan lebih layak daripada makanan anak-anak kos. Ya, tahanan di Jepang disajikan makanan yang bergizi, dan bisa bikin anda cemburu karena sajiannya lebih layak. Mereka mendapat sajian makanan yang enak, bernutrisi, dengan kualitas yang baik dan ada sup serta salad juga. Mengalahkan makanan para mahasiswa di Indonesia. Setidaknya, tahanan yang menyajikan yang layak bagi para tahanannya berada di wilayah Hokkaido.
Sajian makanan yang sangat baik ini sebagai bentuk layanan penyeimbang dari ketatnya aturan bagi para tahanan di sana.
Tak hanya persoalan makanan saja. Para tahanan juga diperlakukan layak sebagai manusia, tidak seperti kebanyakan rumah tahanan yang sering menampung banyak tahanan ke dalam satu sel, melebihi kapasitas. Tahanan di Jepang menyediakan tatami (alas lantai khas Jepang), futon (kasur tidur lantai khas Jepang), televisi, hingga toilet yang layak. Ada juga sel privat, maupun sel untuk beberapa orang tahanan yang layak sesuai kapasitas. Para tahanan akan memakan makanannya di sel masing-masing.
Jepang memang terkenal dengan negara yang paling tepat waktu dalam segala hal. Tak hanya di dunia transportasi saja, di tahanan juga mereka memiliki jadwal yang dilakukan dengan tepat waktu. Mulai dari waktu bangun tidur, waktu untuk mematikan lampu, juga waktu untuk makan. Baik di sel tahanan maupun kehidupan di luar tahanan semuanya dilakukan dengan tepat waktu.
Tapi tidak semua rumah tahanan di Jepang akan memberikan pelayanan seperti bahasan di atas. Dalam dunia kriminal, tentu kita sering mendengar penjara khusus kasus ringan, kasus menengah, kasus berat, hingga kasus yang sangat berat. Ada penjara yang disebut sangat kejam terhadap tahanannya. Hanya penjara dengan kasus ringan saja yang mendapat perlakuan layak. Misal di wilayah utara Hokkaido ada penjara dengan pelayanan seperti penjabaran di atas dengan pelayanannya yang layak, para tahanannya tidak ada yang memiliki masa kurungan lebih dari 8 tahun.
Para tahanan di sana mungkin berpikiran bahwa masakanan di sana lebih nikmat daripada masakan istrinya di rumah. Mendapatkan sel tahanan yang mirip dengan kamar kecil para mahasiswa. Bersih, fasilitas lengkap, dan sebagainya.
Meski terlihat menggiurkan, nyatanya para tahanan tetaplah seorang tahanan. Mereka menjalani hal yang sulit. Terlebih di saat musim dingin. Suhu di bawah nol derajat akan sangat menyiksa. Pengawasan pun sangat ketat. Tentunya menjadi harga yang sama.