Lihat ke Halaman Asli

Juan Manullang

Penulis Lepas

Citra KPK Semakin Bersinar Setelah Nurhadi Ditangkap

Diperbarui: 3 Juni 2020   18:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: ANTARA FOTO/Reno Esnir

Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK adalah lembaga independen yang dicintai rakyat untuk memberantas praktik korupsi di Indonesia. Tentunya para koruptor akan dibuat tak berdaya ketika berada dalam proses hukum KPK.

Apalagi kalau sudah OTT (Operasi Tangkap Tangan), seringkali pelakunya tidak bisa bebas dari jerat hukum. Karena itu, senjata KPK adalah OTT yang selalu jadi ancaman bagi para koruptor.

Di masa periode pimpinan KPK yang baru dimana Firli Bahuri sebagai ketua KPK banyak yang menyangsikan kinerja mereka.

Ditambah lagi, adanya Dewan Pengawas KPK yang disinyalir akan memperlambat proses dari OTT karena harus menunggu surat izin dari Dewas.

Akan tetapi, baru-baru ini, KPK berhasil menangkap seorang koruptor mantan Sekretaris Mahkamah Agung Nurhadi yang buron kurang lebih empat bulan.

Nurhadi berhasil ditangkap di Simprug, Jakarta Selatan Senin (1/6) malam. Nurhadi ditangkap bersama menantunya, Rezky Herbiyono. KPK menetapkan Nurhadi tersangka pada 16 Desember 2019 terkait dugaan penerimaan suap dan gratifikasi senilai Rp. 46 miliar.

Sebelum masuk daftar pencarian orang, Nurhadi telah tiga kali dipanggil KPK, tetapi tidak memenuhi panggilan tersebut. Dia masuk daftar pencarian orang bersama Rezky dan Direktur PT Multicon Indrajaya Terminal (MIT) yang sekarang masih buron (dilansir dari mediaindonesia.com, 3/6/2020).

Citra KPK semakin bersinar
Dengan penangkapan Nurhadi yang buron selama ini, tentu akan memperbaiki citra KPK itu sendiri. Beberapa waktu lalu aktivis antikorupsi, ICW dan lainnya meragukan kinerja KPK yang sekarang.

Banyak sekali kritik kepada KPK yang baru membuat KPK seperti tidak dipercaya lagi. Namun, dengan seiring penangkapan Nurhadi, KPK memunculkan semangat dan citra yang begitu terang, karena selama ini diragukan menangkap seorang buron. 

Namun demikian, ada lagi tantangan bagi KPK seperti menangkap mantan caleg PDIP Harun Masiku yang masih buron juga.

Setiap buronan KPK memang selayaknya diungkap dan ditangkap oleh KPK yang baru sebagai wujud kualitas kinerja dan integritas KPK yang baik dan tidak diragukan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline