Lihat ke Halaman Asli

Asaf Yo

TERVERIFIKASI

mencoba menjadi cahaya

Anda Suka Baca Buku Fisik atau Buku Digital?

Diperbarui: 3 Agustus 2021   02:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi membaca buku (DragonImages via lifestyle.kompas.com)

Apakah Anda suka membaca? Jika Anda suka membaca, Anda suka membaca buku secara fisik atau digital (ebook)? Apa alasannya? 

Ya, ini pengalaman pribadi bagaimana saya memutuskan bahwa membaca buku fisik itu lebih nikmat daripada membaca digital (ebook). Mengapa?

Saya memiliki banyak ebook di laptop. Selain itu saya juga memiliki akun di Perpusnas, sehingga saya bisa meminjam buku online untuk beberapa hari. Tapi ternyata membaca di laptop itu benar-benar tidak mampu memuat saya bisa fokus dalam membaca. 

Setiap kali membaca di laptop maupun di handphone, selalu ada godaan untuk membuka yang lain, misalnya nonton film, buka internet dan lain sebagainya. Sementara itu kalau membaca terlalu lama di depan layar membuat mata saya sangat Lelah. 

Saya hanya mampu kuat membaca tidak lebih dari satu jam (rata-rata hanya sekiar 30 menit saja kalau di laptop). Saya harus berhenti sejenak untuk menyegarkan mata yang sudah Lelah.

Apalagi kalau saya menggunakan handphone, waduh, baru baca beberapa halaman saja, rasanya sudah pengen berhenti dan buka berbagai media sosial mulai dari Facebook, IG, TikTok, WA dan sebagainya. Pikiran jadi tidak fokus, apalagi kalau notifikasinya tidak saya matikan. Baru baca bentar, sudah ada notifikasi, baca bentar, ada notifikasi, langsung memecah konsentrasi dalam membaca. 

Makanya saya membaca satu judul buku online, misalnya Pengakuan Pariyem (nanti saya buat reviewnya), saya harus pinjam sampai 10 kali secara online (saya lupa), padahal sekali pinjam diberi waktu 5 hari sebelum akhirnya ditarik otomatis.

Nah, begitu saya dihadapkan dengan buku fisik, saya langsung bisa lebih fokus. Setidaknya saya bisa membaca dengan waktu jauh lebih lama, yaitu satu jam lebih saya fokus membaca. 

Saya selalu menjauhkan HP dari saya atau langsung menyalakan musik di laptop sambil membaca dengan seksama. Tidak adanya gangguan dari notifikasi membuat saya bisa nyaman membaca buku dengan baik. 

Saya bisa membuat coretan-coretan di buku fisik mengenai apa yang penting yang perlu saya ingat, kkebetulan saya selalu suka buat sinopsis sesudah selesai membaca buku.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline