Lihat ke Halaman Asli

Kompetisi Penyiar Radio

Diperbarui: 23 Juni 2015   22:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Oleh Jenviari Duan

Communication Interest Festival (Comminfest) 2014, merupakan kompetisi tahunan yang diselenggarakanoleh HMPS.kom. Comminfest inidilaksanakan dari Bulan Febuarisampai dengan Bulan Mei. Tahun lalu, kompetisi ini ditujukan untuk siswa SMA se-Yogyakarta. Namun tahun ini targetnya berbeda, yaitu Untukkalangan mahasiswa Indonesia. Comminfest mengusung tema besar tentang profetik etika atau etika dalam menjalankan jurnalism. Kompetisi ini memiliki 3 kompetisi yang berbeda; kompetisi penyiar radio, kompetisi menulis naskah feature, dan merancang program komunikasi Corporate Social Responsibility.

Setiap kompetisi memiliki kepanitian sendiri didalamnya, sesuai dengan KPKS atau konsentrasinya seperti Teras Pers yang bertanggung jawab dalam kompetisi menulis feature, PR.com bertanggung jawab dalam kompetisi The Prime, dan Atma Jaya Radio bertanggung jawab dalam lomba penyiar.AJR dipercaya untuk bertanggung jawab menyelengara kompetisi penyiar radio sesuai dengan bidangnya.

Perlombaan ini diikuti sekitar 33 peserta dari berbagai universitas di Indonesia. Tema yang diangakat dalam kompetisi penyiar Radio ini adalah Seksualitas.” Tema seksualitas dipilihkarena zaman sekarang dianggap banyak penyiar radio yang kurang beretika dalam menyiarkan radio dengan tema-tema yang sangat sensitif seperti seksualitas” Ujar Sofi selaku panitia acara kompetisi penyiar radio.

Para peserta awalnya diberikan pelatihan supaya mereka memiliki pengertian terkain dengantema seksualitas. Setelah mendapatkan pembekalan,peserta membuat naskah radio dengan panjang tulisan maksimal 1 halaman saja. Dalam kompetisi ini AJR menghadirkan juri sekaligus narasumber yang memberikan workshop tentang teknik menulis radio dan tentang seksualitas. Tiga juri itu diantaranya adalah Bapak Darmanto selaku dosen produksi program radio, Daniel penyiar radio Swaragama, dan dari PKBI (Perkumpilan Keluarga Berencana Indonesia). Pemenang kompetisi penyiar radio hanya diambil tiga terbaik saja yaitu juara pertama, juara kedua, dan juara ketiga. Penilaiiandilihat dari teknik penulisan naskah radio, pemilihantutur kata, teknik siaran, dan etika penyiaran.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline