Seorang wanita muda berusia 21 tahun dengan inisial SY telah mengalami kisah yang tragis, melaporkan meninggal dunia setelah jatuh dari lantai 17 sebuah gedung.
Kanit Reskrim Polsek Serpong, Iptu Dovie Eudy, mengonfirmasi insiden ini, menyebutkan bahwa kejadian itu terjadi pada Ahad (26/11/2023) sekitar pukul 22.02 WIB. Setelah menerima laporan, petugas segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mendapatkan keterangan dari beberapa saksi.
Dari hasil penyelidikan, terungkap bahwa korban, dengan inisial SY, memutuskan untuk mengakhiri hidupnya akibat depresi yang timbul dari masalah percintaan. Jenazahnya dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tangsel. Meski begitu, keluarga korban mengajukan permintaan agar tidak dilakukan otopsi.
Peristiwa ini tidak hanya menciptakan duka di sekitarnya, tetapi juga menyoroti urgensi kesadaran akan masalah kesehatan mental. Perlu ditekankan bahwa dukungan sosial sangat penting bagi individu yang mungkin sedang mengalami kesulitan emosional.
Kejadian ini menjadi pengingat bagi kita semua tentang perlunya menghadapi isu kesehatan mental dengan serius dan memberikan dukungan kepada mereka yang membutuhkan. Semoga peristiwa ini mendorong kesadaran lebih lanjut tentang pentingnya mendengarkan dan peduli terhadap kondisi emosional sesama.
Alquran mengajarkan bahwa membunuh diri tidak diperbolehkan. Dalam Surah An-Nisa (4:29-30), Alquran menyatakan, "Dan janganlah kamu membunuh dirimu; sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepadamu. Barangsiapa berbuat demikian dengan melampaui batas dan kezaliman, maka sesungguhnya Kami akan memasukkannya ke dalam neraka, dan yang demikian itu adalah mudah bagi Allah."
Pesan ini menegaskan bahwa membunuh diri dianggap sebagai pelanggaran terhadap hukum ilahi, dan Allah menegaskan rahmat-Nya. Dalam Islam, umat diajarkan untuk bersabar menghadapi cobaan dan mencari pertolongan Allah dalam situasi sulit.