Lihat ke Halaman Asli

IRNA ROSENIATI

Bukan waktunya pencitraan

Penyuluhan Stunting di Desa Pamulihan Kecamatan Larangan

Diperbarui: 13 Maret 2023   11:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. Pribadi

Pada bulan februari 2023, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata ekstensi Universitas Muhadi Setiabudi Brebes telah melakukan penyuluhan mengenai kasus stunting yang terjadi di Desa Pamulihan, Kecamatan Larangan, Kabupaten Brebes. Penyuluhan dilakukan dengan konsep terjun ke rumah warga yang mempunyai balita tindakan tersebut dilakukan untuk mencegah agar kasus stunting di Desa Pamulihan tidak semakin tinggi.

Dok. Pribadi

Menurut data dari Puskesmas Larangan per bulan juli 2022, kasus stunting tersebar di enam desa yaitu Desa Pamulihan, Kamal, Wlahar, Kedungbokor, Larangan dan Karangbale. Dan Desa Pamulihan menempati urutan tertinggi dalam kasus stunting pada balita. Mengacu pada data tersebut, mahasiswa hanya dapat melakukan penyuluhan stunting dan cara pencegahannya. Sesuai wawancara dengan bidan desa , bahwa anak yang mengalami stunting karena tidak mendapatkan ASI eksklusif , kurangnya makanan pendamping ASI (MPASI), lingkungan tidak higienis dan kurangnya kesadaran pentingnya anak mengikuti kegiatan imunisasi di posyandu setempat.

Selain itu, faktor penyebab stunting pada anak tersebut yaitu pola asuh yang kurang baik. Hal tersebut dikarenakan pengetahuan orang tua mengenai pola asuh anak yang masih kurang. "Contoh dari pola asuh yang kurang baik ini seperti kurangnya perhatian orang tua dalam memantau atau memenuhi kebutuhan nutrisi anak. Jadi, anak tersebut lebih sering makan cemilan di warung daripada makan nasi dan sayur-sayuran". Ucap salah satu bidan Desa Pamulihan.

Dok. Pribadi

Adanya persoalan di atas, dapat dikatakan bahwa edukasi tentang stunting dan pola asuh sangat dibutuhkan dalam menanggulangi kejadian stunting pada anak. Berdasarkan kasus yang terjadi, dalam upaya penanganan stunting mahasiwa kkn ekstensi melakukan penyuluhan pada orang tua yang mempunyai balita. Sebelum penyampaian materi, ibu diwajibkan mengisi pre test terlebih dahulu. Pre test disusun berdasarkan hasil observasi bahwa pengetahuan ibu sangat berpengaruh pada kejadian stunting pada anak setelah pengisian pre test dilajutkan dengan penyampaian materi tentang pengertian stunting, faktor-faktor penyebab dan cara mencegah stunting, pentingnya ASI eksklusif dan MPASI. Setelah penyampaian materi dilajutkan dengan pengisian post test dengan maksud apakah materi yang disampaikan bisa diterima dan dipahami ibu atau tidak.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline