Lihat ke Halaman Asli

Mak, Izinkan Ujang Menjadi Ustad

Diperbarui: 18 Juni 2015   03:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Mak, izinkan ujang menjadi Ustad.

biar ujang bisa kawini ningsih, biduan kampung itu,

biar ujang bisa tampil di televisi.

Lalu ujang bakal buka klinik pengobatan,

akan ujang suruh mereka membeli mahar obat

buat menyembelih sapi,

buat memindahkan santet,

biar air jampi yang Ujang ludahkan ke wajah-wajah mereka,

menyembuhkan kosong hati mereka.

Lalu ujang akan ajak nikah siri, artis-artis sinetron

biar mereka insaf

biar mereka tak lagi mengumbar aurat,

lalu kami akan menikah, membina rumah tangga yang katanya mesti

sakinah.

Dan Ujang akan berduet dan membikin album religi.

Mak akan bangga melihat Ujang bersorban bergamis berjoget dan bernyanyi

0rang-orang akan mengundang Ujang

anak-anak akan menyanyikan lagu-lagu ujang.

Lalu Ujang akan juga main film,

Ujang akan terkenal.

Ujang akan dikagumi.

Jika sudah begitu, Mak, ujang akan nyaleg.

Syukur-syukur nyapres.

Mak akan lihat Ujang di baligho-baligho, Mak akan berdecak kagum karena Ujang

bisa duduk di kursi senayan.

Jika sudah begitu, Mak, Ujang akan menyempurnakan

dakwah Rasul melalui berdagang,

kecil-kecilnya bisnis impor kepala sapi,

besar-besarnya membeli propinsi Banten.

Lalu Ujang bisa poligami,

maharnya sedan built in yang digelapkan di Priok,

pondoknya apartemen Jakarta berlapangan golf.

Lalu jika orang-orang menghinakan kita lagi, Mak,

biar ujang suruh dia bersujud

dan meminta maaf

karena ujang sudah ustad.

Bolehkan, Mak, ujang jadi ustad?




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline