Lihat ke Halaman Asli

I Ketut Sudarsana

Abdi Negara pada Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar

Ida Rsi Putra Manuaba Mengunjungi Mahakaleswar Jyotirlinga

Diperbarui: 16 Desember 2023   22:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ida Rsi Putra Manuaba/dokpri

Ida Rsi Putra Manuaba mengunjungi Mahakaleswar Jyotirlinga di Ujjain Madya Pradesh,bertepatan dengan Hari Saraswati di Bali.
Kunjungan Ida Rsi Putra Manuaba bersama Tamu undangan khusus Unite  Consciousness Conclave  di Kota suci Ujjain berkunjung ke Mahakaleshwar Jyotirlinga yang merupakan kuil Hindu yang didedikasikan untuk Dewa Siwa dan merupakan salah satu dari dua belas Jyotirlinga yang sangat. dihormati dan disucikan di barat, kuil yang dikatakan sebagai tempat tinggal paling suci bagi Dewa Siwa. 

Terletak di kota kuno Ujjain di negara bagian Madhya Pradesh, India. Kuil ini terletak di sisi sungai suci Shipra.Shri Mahakaleshwar dari Ujjayini dikenal di antara dua belas Jyotirlinga yang dirayakan sebagai tujuan para penganut Shiwa di India. Kemegahan Kuil Mahakaleshwar telah digambarkan dengan gamblang dalam berbagai Purana. 

Dimulai dengan Kalidasa, banyak penyair Sansekerta yang memuji candi ini dengan penuh emosi. Ujjain dulunya adalah titik pusat perhitungan waktu India dan Mahakala dianggap sebagai dewa yang utama di Ujjain yang khas. Dewa yang menguasai waktu, Siwa, dengan segala kemegahannya, bertahta abadi di Ujjain.

Ida Rsi Putra Manuaba/dokpri

Kuil Mahakaleshwar, shikhara-nya yang menjulang ke langit, fasad yang megah menghadap cakrawala, membangkitkan kekaguman dan rasa hormat pada keagungannya. Mahakal mendominasi kehidupan kota dan masyarakatnya, bahkan di tengah kesibukan rutinitas modern, dan memberikan hubungan yang tidak dapat diputuskan dengan tradisi masa lalu. 

Salah satu dari 12 Jyotirlinga di India, lingam di Mahakal diyakini sebagai swayambhu (lahir dari dirinya sendiri), memperoleh arus kekuatan (Shakti) dari dalam dirinya sendiri dibandingkan dengan gambar dan lingam lain yang didirikan secara ritual dan diberi mantra- shakti.Ida Rsi Putra Manuaba ( Agus Indra Udayana pendiri Shantisena Movement dan Ashram Gandhi Puri peraih Internasional Jamnalal Bajaj Award 2011 dan Padma Shri Award 2020 dari Presiden India mengatakan Murti Mahakaleshwar dikenal sebagai dakshinamurti, menghadap ke Selatan. 

Ini adalah ciri unik yang dijunjung oleh tradisi tantra yang hanya ditemukan di Mahakaleshwar di antara 12 jyotirlinga. Idola Omkareshwar Shiva ditahbiskan di tempat suci di atas kuil Mahakal. Murti Ganesha, Parvati dan Karttikeya dipasang di barat, utara dan timur sanctum sanctorum. Di sebelah selatan adalah Murti Nandi. Murti Nagchandreshwar di lantai tiga dibuka untuk darshan hanya pada hari Nagpanchami. Pada hari Mahashivaratri, sebuah pekan Perayaan besar diadakan di dekat kuil, dan pemujaan berlangsung sepanjang malam.

Temple Mahakaleshwar  sangat dihormati karena memiliki makna sejarah dan tujuan spiritual di India. Selama berabad-abad para penyembah telah melakukan perjalanan ke sini untuk memanjatkan doa kepada Dewa Siwa, khususnya di kuil ini yang memiliki perbedaan di antara kuil-kuil lainnya karena kuil ini merupakan salah satu dari dua belas Jyotirlinga yang ditetapkan oleh tradisi Hindu sebagai tempat tinggal paling suci untuk menghormati Dewa mereka di Ujjain

Ida Rsi Putra Manuaba yang diundang sebagai pembicara dalam acara United Consciousness Concleve di Kota suci Ujjain dimana setiap 12 tahun sekali perayaan Maha Kumbhamela.  Merasakan energi yang dimana di pagi hari dilakukan Puja Abhiseka Lingga setelah Basma Aarthi di Situs yang menstanakan  Murti Lingga yang selalu dirias indah, mengesankan dan sangat beraura luar biasa.,yang dikenal sebagai Lord Mahakaleshwar. Lingam di sanctum sanctorum dianggap swayambhu (manifestasi diri). Para penyembahnya puluhan ribu hadir di Ujjain,percaya bahwa kunjungan ke kuil dan memanjatkan doa kepada Dewa Mahakaleshwar dapat membersihkan jiwa seseorang dan membawa berkah, kemakmuran, dan pembebasan dari penderitaan duniawi. Kuil ini terkenal dengan ritual dan upacaranya yang unik.

Bhasma Aarti, yang dilakukan setiap pagi, merupakan acara penting di mana lingam dihiasi dengan abu suci (bhasma) dan grand aarti (lampu bhakti) dipersembahkan. Malam hari Shringar Aarti juga tak kalah memukau, dengan lingam yang dihiasi bunga, perhiasan, dan berbagai hiasan. Ida Rsi Putra Manuaba didampingi Shantisena Agp Ashram Gandhi Puri Hendra Kurniawan.

16122023




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline