Lihat ke Halaman Asli

Ignas Soesilarso

Victory loves prepare

Puisi | Menjaga Hati

Diperbarui: 10 April 2020   00:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Malam ini,sekali lagi kudengar kisah tentangMu. Kisah tentang proaktif menjunjung nilai-nilai kehidupan.. kisah tentang cinta, pengorbanan, dan kerendahan hati. Lawan dari egosentris. 

KisahMu sungguh membuatku takjub.Terhentak,aku mengagumiMu. Mataku terasa perih, mengingat kisah hidupMu yang berujung tragis. Aku menundukkan kepala,sebagai tanda memohon ampun.

Kini dunia sedang dilanda wabah. Wabah covid 19. Wabah yang mencekam, wabah yang menakutkan, wabah yang mencemaskan, wabah pendemo yang mematikan ribuan bahkan jutaan umat manusia.... 

Dalam kesunyian malam,suara hempasan angin, mengajakku untuk kembali melihat diri, kembali berintrospeksi, kembali ke jalanMu, kembali datang kepadaMu... Untuk apa? Untuk menjaga hati...

Menjaga hati agar kita saling menjaga dan mendoakan. Menjaga hati agar kita saling merindu. Menjaga hati agar kita tidak saling menyakiti. Menjaga hati agar kita tetap berdiri kokoh dalam hari-hari hidup ini. Menjaga hati agar kita mampu melawan covid 19. 

Terima kasih untuk cintaMu. Terima kasih untukMu. Sekali lagi tetaplah menjaga hati...

Ende, 9 April 2020




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline