Lihat ke Halaman Asli

IBNU ALBANI SAPUTRA

Siswa SMAN 1 PADALARANG

Menikmati Senja bersama Teman-teman

Diperbarui: 30 September 2022   19:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Sedari pagi hujan terus merintis menjadi gerimis gerimis tipis hingga mentari menunjukan cahayanya hujan baru liris. Dirumah, tepatnya di rumah temanku yang bernama yanto aku dan 2 teman ku yang lain sedang mempersiapkan perlengkapan camping, hari itu tepatnya pada siang hari, setelah mempersiapkan perlengkapan kami pun pergi berangkat camping menggunakan angkot tepatnya angkot yang berwarna kuning bertuliskan cikalong setelah itu kami turun di depan kantor dprd dan melanjutkan perjalanan menggunakan angkot yang berwarna hijau bertuliskan gunung bentang menuju tujuan yang kami tuju, ya kami bertujuan ke gunung,  gunung yang kami pilih mungkin tidak asing bagi para pecinta alam yaitu gunung bendera yang tak begitu tinggi namun memiliki pemandangan yang menakjubkan.

 Didalam angkot kami pun berbincang dengan dengan supir angkot ia bertanya kepada kami 

"Jang bade kemping ka mana" ucap seorang sopir angkutan kota 

"Bade ka gunung bendera mang" ucap temanku.

Ya kami berada di daerah bandung barat tepatnya di padalarang sehingga kami menggunakan bahasa sunda.

Setelah menunggu beberapa jam perjalanan akhirnya kami pun telah tiba di kawasan gunung bendera waktu sudah menunjukan mulai sore dan mulai turun hujan gerimis, kami memaksakan untuk melanjutkan perjalanan mendaki ke gunung, karena kami ingin menikmati, senja menikmati keindahan alam yang tak bisa ternilai betapa indahnya.

 Oh iya perkenalkan nama ku ibnu seseorang yang begitu mengagumi keindahan alam dan teman ku bernama yanto,fikri,mail. Kami berempat adalah seseorang yang suka menikmati alam dikala mentari mulai perlahan tenggelam.

 Setelah beberapa menit perjalanan kami pun sampai di kaki gunung bendera, sebelum melakukan pendakian kami pun berdoa terlebih dahulu,

"Sebelum kita melakukan pendakian alangkah lebih baik nya kita berdoa, berdoa dimulai." Ucapku kepada teman teman ku

"Berdoa tidak selesai"

"Lah kok tidak selesai" ucap yanto 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline