Lihat ke Halaman Asli

Hera Veronica Suherman

Pengamen Jalanan

Sekeping Iba Dijajakan di Pasar Belas Kasihan

Diperbarui: 15 Agustus 2022   21:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Source : Omar@Pinterest.com

Sekeping Iba Dijajakan di Pasar Belas Kasihan

Sekeping iba
meluncur serta membentur
jatuh di tapak-tapak harap
serta gurat ruas memelas
dari lengan tengadah ke angkasa
memetik remah-remah iba
seperti udara yang dihela

Meski hanya
sekeping di antara
denting gemerincing yang
tak nyaring dan tak pula
memiliki taring hanya sekedar
sorot mata berlumur sendu
sesendu sore di simpang jalan itu

Mengais-ngais harap
menjajakan sepotong nelangsa
sekerat nestapa tertatih jalani
hari kelabu memeluk lusuh
hidup bak tengah membuang sauh
dari perahu-perahu centang perenang

Melayari lautan keadaan
hanya sekeping terbaring
berbantal tapak lengan kapalan
di hidup yang serasa menguliti
dan mengharuskan menenggak
genangan pahit kenyataan
di perempatan jalan nan ramai

Hanya sekeping namun
tak semua sudi berderma
didapati tapak lengan hampa
memelas tiada guna
sorot mata bersimbah iba
banyak dijajakan
di pasar-pasar belas kasihan

H 3 R 4
Jakarta, 15/07/2022




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline